8 Kebiasaan di Pagi Hari yang Bisa Meningkatkan Kolesterol, Termasuk Skip Sarapan

Elmy Tasya Khairally - detikHealth
Jumat, 21 Nov 2025 09:01 WIB
Foto: Getty Images/syahrir maulana
Jakarta -

Kolesterol merupakan faktor risiko tersembunyi yang bisa menyebabkan masalah jantung jika tidak ditangani. Meski banyak orang yang fokus pada pola makan dan olahraga, kebiasaan di pagi hari juga bisa memegaruhi kadar kolesterol jahat (LDL) secara signifikan.

Dikutip dari laman Times of India, mengetahui kebiasaan pagi apa saja yang berkontribusi terhadap peningkatan kolesterol sangatlah penting untuk kesehatan jantung jangka panjang. Apa saja kebiasaan yang perlu ditinggalkan tersebut?

Pemicu Kolesterol di Pagi Hari

1. Melewatkan Sarapan

Melewatkan sarapan sangat berkaitan dengan meningkatkan kolesterol jahat. Studi menunjukkan bahwa oang yang melewatkan sarapan cenderung memiliki kadar kolesterol total dan kolesterol jahat ynag lebih tinggi daripada mereka yang sarapan secara teratur.

Dalam sebuah studi yang diterbitkan di PubMed, orang dewasa dengan berat badan berlebih yang melewatkan sarapan selama empat minggu mengalami peningkatan kolesterol total, sementara mereka yang mengonsumsi sarapan seimbang mempertahankan profil lipid yang lebih sehat.

2. Makan Makanan yang Mengandung Lemak Jenuh Tinggi atau Lemak Trans

Mengonsumsi daging olahan, kue kering, atau makanan yang digoreng bisa meningkatkan kolesterol. Lemak jenuh dan lemak trans secara langsung meningkatkan kadar LDL. Penelitian menemukan, makanan sarapan yang tinggi lemak tersebut dikaitkan dengan kolesterol tinggi dan peningkatan risiko kardiovaskular.

3. Kurang Aktivitas Fisik

Tidak melalkukan aktivitas fisik di pagi hari bisa membatasi kemampuan tubuhuntuk mengatur kolesterol. Olahraga atau hanya aktivitas ringan seperti jalan kaki dan peregangan mendukung metabolisme lipid yang sehat dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Penelitian menunjukkan bahwa olahraga pagi bisa menangkal produksi kolesterol di malam hari dan membantu menjaga keseimbangan profil lipid.




(elk/kna)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork