Mau Langsing Sehat? Ini Trik Ala 5 Pemenang Diet Experience Januari 2016

Mengikuti program 'Weight Loss Challenge' di kantornya, Mukhtarus tak menyia-nyiakan kesempatan ini. Ia bersungguh-sungguh mengikuti aturan yang ada. Mulai dari konsultasi dengan dokter gizi, mengatur pola makan, sampai rutin olahraga setiap harinya.

Akhirnya berat badan Mukhtarus yang semula 80 kg pun berhasil turun 15 kg menjadi 65 kg. Selain jadi lebih proporsional, tubuh pria asal Depok ini juga jadi lebih atletis.

Kisah diet Mukhtarus terpilih menjadi kisah diet paling inspiratif di bulan Januari 2016. Oleh karena itu, Mukhtarus berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 500 ribu. Selamat!

Baca juga: Konsisten Ubah Pola Makan dan Olahraga, Mukhtarus Turunkan Bobot 15 Kg

Punya tubuh besar dengan tinggi badan 174 cm dan berat badan 99 kg membuat Arief sulit bermain futsal dan basket yang merupakan hobinya. Berangkat dari situ, ia kemudian berniat untuk menurunkan berat badannya.

Arief pun kemudian membiasakan diri untuk rutin berlari setiap pagi. Ia juga mengatur makannya dengan menghindari gorengan. Berat badannya pun turun menjadi 75 kg.

Seperti Mukhtarus, pengalaman diet Arief juga terpilih menjadi kisah diet paling menginspirasi di bulan ini. Untuk itu, Arief juga berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 500 ribu. Selamat!

Baca juga: Perkuat Stamina, Arief Sukses Pangkas Bobot 24 Kg Tanpa Rasa Lapar

Lelah dipanggil dengan sebutan 'emak' oleh teman-temannya karena berbadan gemuk, Melinda jadi bersemangat untuk menurunkan berat badannya.

Tak perlu latihan ke gym, ia lebih memilih untuk tidak menggunakan lift dan naik turun tangga. Selain itu, ia juga membiasakan diri dengan memperbanyak minum air putih. Berat badannya yang semula 80 kg pun berhasil turun menjadi 70 kg.

Kisah Melinda menarik perhatian banyak pembaca detikHealth. Ia pun berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat Melinda!

Baca juga: Hobi Naik dan Turun Tangga Bikin Melinda Sukses Turunkan Bobot 10 Kg

Pria yang awalnya sangat suka makan nasi dalam porsi banyak ini mengaku 'gerah' selalu dipanggil dengan sebutan 'gendut'. Ia pun harus rela meninggalkan kebiasaannya makan nasi banyak-banyak.

Selain mengubah pola makan, ia juga mendaftarkan diri ke gym dekat kampusnya untuk fitness. Berat badannya pun yang semula 83 kg berhasil turun menjadi 65 kg.

Kisah Johanes juga sukses menarik perhatian dan menginspirasi banyak pembaca detikHealth. Untuk itu, Johanes berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat ya!

Baca juga: Berkat Banyak Makan Buah dan Rajin Fitness, Bobot Johanes Turun 18 Kg!

Keinginan Rizal untuk mendaftar di akademi kepolisian membuatnya konsisten menjalani diet OCD. Selain itu, ia juga olahraga 2 kali sehari yaitu lari pagi dan sore hari. Latihan angkat beban seperti push-up, sit-up dan lain lain pun dijalankannya.

Mengaku banyak godaan untuk mengonsumsi makanan tak sehat dan bolos olahraga, namun pada akhirnya Rizal berhasil bertahan dengan program penurunan berat badannya dan kini berat badannya stabil di angka 55 kg.

Dengan kisahnya ini, Rizal berhasil menginspirasi para pembaca detikHealth. Sehingga, Rizal berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat ya!

Baca juga: Ingin Masuk Akademi Kepolisian, Rizal Diet OCD dan Sukses Turun Bobot 28 Kg