Menurunkan berat badan dengan cepat sebenarnya dapat menjadi bumerang bagi kesehatan tubuh. Penurunan berat badan yang cepat biasanya hanya menguras air dalam tubuh, bukan lemak tubuh.
Seringkali berat badan yang turun drastis juga tidak bisa dipertahankan dalam waktu yang lama.
Cynthia Sass seorang ahli gizi di New York juga mengatakan beberapa orang perlu melihat hasil yang cepat agar merasa percaya diri dan sukses. Hal ini yang membuat banyak orang ingin program diet yang dijalankan membuahkan hasil dengan instan.
Berikut ini trik teraman bagi orang yang sedang dalam program diet yang menginginkan hasil yang cepat disampaikan Chyntia Sass, dikutip dari Health.
1. Hindari makanan ini
Pada beberapa jenis diet, tidak bisa dipungkiri memiliki fokus kepada pengurangan makanan dan menghindari beberapa jenis makanan yang dinilai berpotensi menambah massa tubuh.
Beberapa makanan yang harus dikurangi jika dalam program diet penurunan berat badan adalah makanan cepat saji, makanan manis, makanan yang dibuat dengan tepung dan gula, makanan tinggi natrium atau sodium.
2. Perbanyak konsumsi ini
Sayuran atau makanan tinggi serat lainnya merupakan daftar makanan teratas untuk dikonsumsi bagi orang yang sedang dalam program diet.
"Targetkan sekitar lima cangkir per hari, seperti satu cangkir saat sarapan, dua saat makan siang, dan dua saat makan malam," kata Chyntia Sass.
3. Minuman yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan
Jika menginginkan berat badan turun secara signifikan, hindari minum minuman yang mengandung pemanis. Saat minum kopi contohnya, Anda bisa memilih susu nabati atau kayu manis daripada gula rafinasi, pemanis buatan, atau krim.
Orang yang dalam program diet harus memprioritaskan untuk memilih air putih daripada jenis minuman lainnya. Bahkan, Chyntia Sass menyampaikan untuk menjadikan air putih sebagai satu-satunya minuman orang yang sedang berdiet.
"Jadikan air putih sebagai satu-satunya minuman Anda, dan jika Anda tidak suka yang biasa-biasa saja, bumbui dengan semua bahan alami seperti jeruk, mint segar, mentimun, jahe, atau potongan buah musiman," pungkasnya.
Simak Video "Studi Sebut Diet Rendah Lemak Lebih Efektif Dibandingkan Keto"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)