Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM

Foto Health

Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM

Rifkianto Nugroho - detikHealth
Sabtu, 12 Okt 2019 05:30 WIB

Jakarta - Sebanyak 67 batch produk obat asam lambung dan maag ranitidin ditarik BPOM. Produk tersebut tercemar bahan pemicu kanker N-Nitrosodimethylamine (NDMA).

Penarikan ini bukan cuma dilakukan oleh BPOM di Indonesia, melainkan terjadi di berbagai negara. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Sebelum Indonesia, Singapura sudah lebih dulu menarik sejumlah produk obat ranitidin. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Obat ini disebut-sebut tercemar N-Nitrosodimethylamine (NDMA), bahan yang dalam pemakaian jangka panjang bisa memicu kanker. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Dari sejumlah sampel yang diperiksa, sejumlah produk mengandung kadar NDMA di atas ambang batas. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Tak pelak, kabar ini memicu kehebohan. Pasalnya, ranitidin cukup umum digunakan dan banyak yang merasa cocok. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Namun para dokter mengingatkan untuk tidak khawatir berlebihan. Masih banyak alternatif obat pengganti. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Ranitidin bekerja dengan cara menghambat sekresi atau pelepasan asam lambung. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Asam lambung sendiri merupakan bagian dari sistem pencernaan kimiawi. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Produksi asam lambung yang meningkat menyebabkan berbagai keluhan termasuk nyeri perut. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Bila pasien masih memiliki stok ranitidin, dianjurkan untuk tidak melanjutkan pemakaian dan segera konsultasi untuk mendapatkan penggantinya. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)  

Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM
Obat Lambung Ranitidin DItarik!
44 Konten
Ranitidin, salah satu obat asam lambung yang cukup populer, dikabarkan tecemar n-Nitrosodimethylamine (NDMA), bahan yang kerap dikaitkan dengan risiko kanker. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan imbauan untuk tenaga kesehatan.
Berita Terkait