Pada Ibu Menyusui, Rasa Makanan yang Diasup Juga Bisa 'Dicicipi' Bayi

Jakarta - Ibu menyusui harus mengasup makanan dengan gizi seimbang. Sebab, nutrisi dari makanan ibu akan terserap oleh bayi melalui pemberian Air Susu Ibu alias ASI.

Konselor menyusui dari Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), Farahdibha Tenrilamba menuturkan, nutrisi yang masuk ke payudara adalah semua kandungan terbaik dari apa yang ibu konsumsi. Contohnya saja ketika ibu sedang malas makan sehingga maunya hanya jajan.

"Jajan seperti bakso atau siomay, nutrisinya ada seberapa banyak sih di siomay? Jadi itu bukan rasa sambalnya yang masuk, bukan rasa cukanya yang masuk ke ASI, tapi lebih ke nutrisinya," kata wanita yang akrab disapa Dhiba ini saat berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Senin (3/8/2015).

Oleh karena itu, Dhiba mengingatkan bahwa ibu menyusui harus mengonsumsi makanan dengan nutrisi yang baik supaya kondisinya tetap sehat dan juga bayi bisa mendapat nutrisi yang dibutuhkan. Jika tidak, ibu bisa sakit karena kelelahan atau kurang makan.

Baca juga: Patut Dicoba, Berbagai Cara Alami untuk Bantu Tingkatkan Produksi ASI

Sedangkan soal rasa ASI, menurut Dhiba juga dipengaruhi oleh makanan yang diasup ibu. Apalagi, pada ASI ada semua rasa kecuali manis. Dalam artian, rasa yang terlalu manis seperti gula atau cokelat.

Untuk itu, Dhiba menyarankan jangan terlalu banyak memberi anak makanan atau minuman yang terlalu manis. Sebab, jika si kecil sudah mengenal rasa yang terlalu manis, ia jadi tidak suka makanan dengan rasa amis sedikit. Ketika misalnya ibu suka minum kopi, maka ASI bisa terasa pahit. Jika ibu hobi makan yang pedas-pedas, bisa saja ASI mengandung rasa pedas.

Terkait ibu yang makan sambal lantas si kecil mencret, dr Meta Hanindita SpA dari RSUD Dr Soetomo Surabaya menuturkan hal itu bisa saja berhubungan atau tidak berhubungan karena pada dasarnya cabai pada makanan pedas mengandung capsaicin.

"Tidak semua anak sensitif terhadap zat ini. Jika ibu ingin makan pedas, coba dulu lalu amati reaksi anak. Anak yang sensitif memang bisa jadi mencret, namun yang tak sensitif tidak apa-apa," kata dr Meta.

Baca juga: Mengintip Isi Kulkas Ibu Muda dengan ASI Berlimpah

(rdn/vit)