"Anak jangan dibawa ke kantor, kan lingkungannya nggak bisa membiarkan dia main-main nanti malah stres," tutur Dr dr Damayanti Rusli Sjarif, SpA(K) di sela-sela acara Promina 'Meet The Expert' di Candi Pawon Meeting Room Hotel Grand Sahid Jaya, Sabtu (12/11/2016).
Selain itu, orang tua juga tidak bisa terus-menerus mengawasi dan membawa anak bermain. Jika membawa anak ke tempat kerja, konsentrasi orang tua ataupun rekan di tempat kerja juga bisa terpecah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jangan Biarkan si Kecil Nonton Televisi Sendirian
Belum lagi, kata dr Damayanti, jika di tempat kerja orang tuanya banyak karyawan yang sedang sakit, maka bisa menulari anak. Karena itu jika tidak ada pengasuh ataupun keluarga yang membantu mengasuh si kecil, sebaiknya orang tua punya plan B, antara lain dengan menitipkan anak di day care.
Sementara, menurut psikolog anak senior Dra. Mayke S. Tedjasaputra, M.Si beberapa waktu lalu, pertumbuhan anak akan optimal jika dengan pengawasan dan bimbingan oleh orang tua. Namun menurutnya solusi terbaik untuk orang tua yang sibuk bekerja adalah day care.
"Faktor terpenting untuk pemilihan day care yang tepat juga penting seperti adanya kegiatan yang dilakukannya selama di sana. Kegiatan yang tepat untuk anak pra sekolah adalah bermain," ucap Mayke.
Baca juga: Menyikapi Anak yang Malah Bertingkah Saat Ayah Ibunya Pulang Kantor
(vit/vit)











































