Deg-degan Jelang Lahiran Bisa Disiasati dengan Dua Teknik Ini

Yogyakarta -

Kehadiran si buah hati memang membahagiakan sekaligus membanggakan. Namun menjelang persalinan, sebagian ibu hamil justru merasa cemas dan khawatir, misal dengan rasa sakit yang dialami saat melahirkan atau ketakutan bilamana bayi lahir tak sempurna.

Hal ini pun diamini oleh pakar stimulasi anak, Irene F Mongkar. "Lihat bagaimana besarnya peranan otak. Ketika otak berpikir ini sulit, maka prosesnya terasa lebih sulit," katanya dalam acara Prenagen Pregnancy Educational Journey yang diselenggarakan di Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta, dan ditulis Senin (13/4/2015).

Baca juga: Perubahan Hormonal, Terjadinya Pigmentasi pada Kulit Ibu Hamil Normal Kok

Padahal menurut psikolog yang lebih akrab disapa Bubun itu, ada trik yang bisa digunakan oleh ibu hamil untuk menenangkan dirinya menjelang persalinan. Teknik yang dimaksud adalah teknik pernapasan dan visualisasi.

Cara pertama adalah latihan pernapasan. "Tarik napas pelan-pelan, mata dipejamkan, hitung hingga 10 secara perlahan. Lalu tahan sebentar, setelah itu lepaskan pelan-pelan sambil hitung mundur dari 10," ungkapnya.

Untuk sekali latihan, teknik ini diulang sebanyak dua kali hingga ibu hamil merasa benar-benar rileks. Latihan pernapasan ini kemudian diikuti oleh visualisasi.

"Di sini kita membayangkan bagaimana rasanya melahirkan. Bisa diselingi dengan perkataan, seperti mengungkapkan kesiapan si ibu ketika bayinya lahir, 'Mama siap menerima kamu, papa juga sudah pengen ketemu', dan seterusnya," lanjutnya.

Bubun mengatakan bila hal ini dilakukan setiap hari menjelang persalinan, ibu hamil diprediksi akan lebih siap atau setidaknya tidak gugup ketika bayinya sudah siap dilahirkan ke dunia.

Dalam kesempatan yang sama, dr Boy Abidin, SpOG (K) dari RS Mitra Keluarga Kelapa Gading juga memberikan alternatif kepada para ibu hamil agar mendapatkan ketenangan menjelang persalinan. Cara yang dimaksud adalah berkomunikasi dengan si calon bayi atau mendengarkan musik klasik.

"5-10 menit bayinya diajak ngobrol, atau perdengarkan musik klasik, bisa juga pengajian. Ini selain buat ketenangan ibu, bayi juga akan memberikan respons positif," tutupnya.

Baca juga: Aplikasi Ini Bisa Bantu Ibu Hamil dan Melahirkan Terhindar dari Depresi

(lil/vit)