Jadi Anak Gym, Apa yang Berubah dari Roy Kiyoshi? Ini Pengakuannya

Jadi Anak Gym, Apa yang Berubah dari Roy Kiyoshi? Ini Pengakuannya

Vidya Pinandhita - detikHealth
Sabtu, 30 Okt 2021 06:52 WIB
Jadi Anak Gym, Apa yang Berubah dari Roy Kiyoshi? Ini Pengakuannya
Roy Kiyoshi sedang rajin-rajinnya nge-gym (Foto: Rengga Sancaya)
Jakarta -

Selebritis juga dikenal sebagai sosok indigo, Roy Kiyoshi, baru-baru ini jadi anak gym. Ia tak segan memamerkan body bulky-nya, hasil nge-gym dibarengi pola makan seimbang beberapa waktu terakhir. Ingin membentuk badan jadi motivasi Roy memilih nge-gym di sela-sela syutingnya.

"Nge-gym itu sudah dari dulu kan, antara 2017 atau 2018. Tapi baru aku publish (di media sosial) sekarang-sekarang ini aku mulai latihan rutin lagi. Kan sebagai public figure harus punya kualitas dan kuantitas yang secara skill. Kemudian juga harus punya daya pikat yang menarik kan. Jadi salah satunya dari jasmani yang bagus," terang Roy Kiyoshi dalam bincang eksklusif dengan detikcom, Rabu (27/10/2021).

Di samping efek berupa turun berat badan, Roy mengaku merasa lebih 'enteng' semenjak rajin nge-gym. Hobi barunya ini juga berdampak baik pada pola tidurnya. Ia menjadi lebih mudah tidur di malam hari sebab energinya sudah habis terpakai untuk nge-gym dan beraktivitas lainnya sepanjang siang hari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Roy Kiyoshi sedang getol-getolnya nge-gym, ingin punya body fit sebagai public figure.Roy Kiyoshi sedang getol-getolnya nge-gym, ingin punya body fit sebagai public figure. Foto: Rengga Sancaya

"Aku ngerasa lebih enteng sih. Gue olahraga atau gue nggak olahraga (perbedaannya) itu berasa banget. Olahraga itu jadi nggak gampang capek, terus di sini bisa cuci mata kan," ujar Roy sembari tertawa.

"Turun berat badan. Tadinya aku 73 sekarang jadi 65. Which is good sih. Nggak terlalu gemuk banget. Kemarin sempat gendut banget," sambung sosok yang juga menjalani dunia ramal-meramal tersebut.

ADVERTISEMENT

"Aku sekarang sengaja kalau lagi habis nge-gym, aku berusaha menjalani pola hidup sehat. Jadi makan beras merah juga, beras putih juga. Makan telur putihnya doang, makan protein, susu. Aku juga makan daging-dagingan sebagai asupan protein," jelas Roy.

"Jadi aku jaga banget. Ya mudah-mudahan program ini berhasil. Kan kita nggak bisa lihat dalam sehari atau dua hari ya. Mesti sebulan mungkin berproses," lanjutnya.

Ia menambahkan, hobi nge-gymnya kini dibarengi pola makan seimbang. Meski tak ada pantangan untuk makan goreng-gorengan, ia sebisa mungkin menyeimbangi asupannya dengan protein, sayur, dan buah-buahan.

"Bangun pagi jam 6 asisten aku sudah sediakan aku makanan berupa havermut. Aku tidur lagi, jam 9 atau 10 pagi bangun tidur, makan lagi yang agak berat. Konteksnya ada kecil-kecil tapi sering. Seperti nasi, makan habis itu beraktivitas. Jam 12 siang makan lagi, jam 1 siang makan lagi. Makannya sedikit tapi sering. Sayur dan buah juga. Makan sayur, buah, protein, minum susu," jelas Roy.

"Orang-orang kalau nge-gym kan pada stop makan gorengan. Aku mah nggak tuh biasa aja, tetap makan-makan saja yang gorengan ya biasa saja. Cuma memang dijaga saja asupan protein dan buah-sayur seratnya," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(vyp/up)

Berita Terkait