Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong sempat menyoroti menu makan yang disiapkan oleh tuan rumah Piala AFF 2020. Ia mengatakan nasi kotak yang disiapkan panitia kurang memenuhi kebutuhan gizi pemain.
"Jadi pemain tidak bisa makan yang bergizi, seharusnya makan bergizi agar cepat pulih. Tetapi karena kita makan nasi kotak, jadi setiap makan agak sedikit kurang nutrisi pemain. Itu yang saya khawatirkan sampai saat ini," kata Shin Tae-yong.
Menanggapi soal kebutuhan gizi para atlet, Ketua Asosiasi Ahli Gizi Olahraga (ISNA) Rita Ramayulis mengatakan makanan yang dikonsumsi para atlet sebelum bertanding itu sangat krusial karena akan memberikan energi di awal laga.
"Kalau makanan sebelum bertanding tak bisa mencukupi kebutuhan hidrasi, itu akan berdampak pada performa dan risiko gangguan pencernaan akibat makanan yang tidak tepat," beber Rita saat dihubungi detikcom, Rabu (29/12/2021).
Makanan yang diasup sebelum bertanding juga akan besar pengaruhnya untuk menjaga status hidrasi atlet. Terkait makanan nasi kotak yang diberikan kepada atlet, Rita mengatakan bisa saja timbul kontaminasi yang berdampak pada performa para pemain.
Selain itu nasi kotak disebut tidak pernah berada dalam komposisi gizi seimbang.
"Jadi sudah pasti kalau nasi kotak itu jarang sekali atlet bisa mendapat asupan gizi yang cukup. Biasanya juga pengolahan nasi kotak itu minim sayuran," sebutnya.
"Atlet kalau mau bertranding dan tidak mendapat cairan yang cukup itu akan membuat status hidrasinya terganggu," sambungnya.
Ia juga mengatakan pihak penyelenggara harus benar-benar memperhatikan makanan yang dikonsumsi para atlet agar mereka bisa tampil prima saat bertanding.
Simak Video "Asupan Gizi yang Perlu Diperhatikan Saat Terpapar Virus Corona"
[Gambas:Video 20detik]
(kna/up)