Menikmati akhir pekan bersama anak di kolam renang kerap dipilih orang tua untuk menghabiskan waktu bersama buah hati tercinta. Aktivitas ini juga bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi anak untuk membangun kedekatan dengan orang tua.
Tetapi, jangan sampai momen mengajak anak ke kolam berenang memicu trauma. Orang tua perlu tahu sederet hal yang penting dilakukan ketika berenang bersama anak.
Jillian Prawiro, Co-Founder dan Head of Program Quality (Babies) sekaligus instruktur renang Aquababies Indonesia mengatakan peran orang tua dalam mendampingi anak saat berenang sangat penting. Anak harus tetap dalam pengawasan penuh orang tua saat berada di kolam renang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang paling penting itu jangan pernah kasih anak renang sendiri. Biasanya karena mengandalkan pelampung, orang tua nggak mau ikut, cuma lihatin aja. Itu yang paling bahaya," katanya saat berbincang dengan detikcom, Rabu (28/2/2024).
Selain itu berikut hal wajib yang harus diperhatikan orang tua saat mengajak anak berenang.
1. Tidak mengandalkan pengasuh
Orang tua harus menjadi penjaga anak saat berenang, diharapkan tidak mengandalkan pengasuh. Oleh karena itu ikutlah masuk ke kolam saat anak berenang.
Bukan hanya untuk menjaga anak, kegiatan ini akan bisa membentuk ikatan emosional antara orang tua dan buah hati.
"Walaupun misalnya parents merasa anaknya emang udah bisa renang kok, tetap jangan. Anything can happen, namanya kan accident ya," ujarnya.
NEXT: Tidak memaksa anak
2. Tidak memaksa anak
Jillian mengatakan jangan memaksa anak untuk masuk ke dalam kolam renang dan menyelam jika mereka tidak siap. Sebab hal ini akan bisa memicu trauma pada anak.
"Setiap anak punya milestone yang beda-beda. Mungkin ada satu anak yang lebih kayak oh semuanya berani coba, tapi ada anak yang memang perlu lebih banyak waktu untuk mencoba sesuatu," ujarnya.
3. Tidak mengandalkan pelampung
Penggunaan pelampung kerap dilakukan orang tua untuk memastikan sang anak aman saat berenang. Mengandalkan pelampung saat anak berenang akan menciptakan rasa aman 'semu'. Menurutnya, pelampung tak akan bisa secara 100 persen menyelamatkan anak ketika terjadi hal yang tidak diinginkan di kolam renang.
"Olympic Swimmer aja tuh pernah tenggelam. Karena tiba-tiba bisa ada kram. Artinya renang itu tuh nggak boleh sendiri," tegasnya.











































