Mendadak FOMO Main Padel? Ini Catatan Dokter Biar Tak Mudah Cedera

Devandra Abi Prasetyo - detikHealth
Sabtu, 12 Jul 2025 14:01 WIB
Foto: Ilustrasi padel (Getty Images/mikeorlov)
Jakarta - Olahraga padel belakangan menjadi tren di kota-kota besar. Bukan cuma selebritis dan influencer, masyarakat umum juga mulai melirik jenis olahraga satu ini.

Adapula yang memilih padel hanya karena tak ingin ketinggalan tren atau fear of missing out (FOMO).

Padel sendiri termasuk olahraga yang melibatkan banyak gerakan seperti lari, melompat, dan memukul bola. Hal ini membuat mereka yang ingin bermain padel, setidaknya harus mempersiapkan fisik yang prima.

Spesialis olahraga dr Andhika Raspati SpKO mengatakan bahwa setiap olahraga memiliki risiko, termasuk padel. Dirinya berpesan kepada para pemain padel untuk menyesuaikan intensitas bermain dengan kondisi tubuh masing-masing.

"Semua olahraga punya risiko. Jadi jangan sampai kita FOMO, kita nggak kenal tubuh kita dan main gaspol aja jedar-jeder, kenalah risikonya," kata dr Dhika saat ditemui detikcom di Jakarta Selatan, Sabtu (5/7/2025).

Risiko yang paling umum terjadi, lanjut dr Dhika adalah cedera di tangan, yakni pada sikut atau pergelangan tangan. Hal ini karena gerakan yang intens dilakukan pada padel adalah memukul, layaknya tenis atau badminton.

Namun, bagi mereka yang tidak mengetahui seberapa sehat kondisi jantungnya, bisa saja terjadi kolaps saat di lapangan.

"Kalau dia nggak tahu dia punya sakit jantung, dia main padel bisa kolaps. Jadi memang lagi-lagi kenali dirimu dulu," tutupnya.



Simak Video "Video: Mengenal Padel, Olahraga yang Kini Lagi Digandrungi Kaum Urban"


(dpy/naf)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork