"Kita anggap Lunaediesophobia itu merupakan salah satu bentuk fobia (mengacu pada definisi fobia), penyebab yang pasti hingga saat ini belum ditemukan, namun sebagaimana gangguan jiwa yang lain, penyebabnya merupakan hasil kontribusi 3 faktor yaitu faktor organobiologik, psikologik dan sosio-kultural," ungkap dr Sylvia D. Elvira, SpKJ(K) dari Klinik Empati Departemen Psikiatri FKUI/RSCM kepada detikHealth, Senin (12/1/2015).
Faktor organobiologik antara lain muncul secara genetik atau karena gangguan neurotransmiter yang ada sejak lahir. Sementara itu faktor psikologik umumnya berupa trauma psikologik masa kanak-kanak atau saat sebelum fobia muncul, dan faktor sosio-kultural biasanya berhubungan dalam pekerjaan, pertemanan, atau hubungan dalam keluarga besar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun tak semua orang yang mengalami peristiwa di hari Senin lantas akan mengalami kepanikan menjelang hari Senin. Menurut dr Sylvia hal ini bergantung pada tipe kepribadian dan ketahanan mental dari masing-masing orang.
Hal serupa juga disampaikan oleh dokter dari Departemen Psikiatri RSCM/FKUI, Dr dr Tjhin Wiguna, SpKJ(K). Menurutnya faktor penyebab dari fobia hari Senin belum bisa dipastikan.
"Namun pada umumnya berkaitan dengan adanya interaksi antara faktor biologik dalam arti kerentanan seseorang untuk menderita gangguan tersebut dan faktor psikososial, seperti stres atau bisa juga pengalaman yang tidak menyenangkan," jelasnya.
(ajg/up)











































