Tertawa merupakan salah satu aktivitas menyenangkan yang dapat meningkat mood seseorang menjadi lebih baik. Tak heran kemudian tertawa disebut-sebut dapat memengaruhi gairah pasangan suami istri, yang juga membutuhkan mood positif sebelum bercinta. Benarkah demikian?
Menurut dr Roslan Yusni Al Imam Hasan, SpBS dari RS Bethsaida Serpong, tertawa memang menyenangkan namun memang belum pasti dapat meningkatkan gairah bercinta para pasutri. Lho, mengapa demikian?
"Bergantung orangnya. Ada yang tertawa lalu gairahnya hilang, ada juga yang jika tertawa maka gairahnya akan naik," tutur dokter yang akrab disapa dr Ryu ini saat berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Rabu (13/5/2015).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kemampuan Tertawa pun Ada Levelnya, Anda Termasuk yang Mana?
Pendapat lain disampaikan oleh Fasilitator Klub Tawa Ceria Sehat dan Manajer Neo Self Empowerment, Haryadi. Ia menyebutkan bahwa tertawa pada intinya memang dapat mengurangi stres dan ini baik untuk suasana hati pasangan.
"Hubungan intim kan berkaitan banget sama mood kedua pasangan ya. Cuma pesan saya jangan tertawakan pasangan Anda nanti yang ada malah tidak mood berhubungan. Tapi jadikan tertawa itu sesuatu yang membuat Anda rileks sehingga hubungan intim lebih menyenangkan," pesan Haryadi.
Sementara itu, seperti dilansir The Sun, penelitian telah membuktikan bahwa dengan tertawa, otak akan menghasilkan hormon endorphin lebih banyak. Hormon ini membuat orang merasa rileks dan nyaman. Ketika merasa rileks dan nyaman itulah, maka kenikmatan dalam bercinta bisa Anda dapatkan. Tertawa selagi berhubungan intim juga menambah produksi 'Happy Hormone' yang membuat seseorang merasa gembira ketika bercinta.
Baca juga: Hajar Stres dengan Tertawa, Trik Bantu Turunkan Berat Badan
(ajg/up)











































