Stres Jelang Pernikahan, Rambut Calon Pengantin Rontok Hingga Botak

True Story

Stres Jelang Pernikahan, Rambut Calon Pengantin Rontok Hingga Botak

Ajeng Anastasia Kinanti - detikHealth
Selasa, 25 Agu 2015 19:01 WIB
Stres Jelang Pernikahan, Rambut Calon Pengantin Rontok Hingga Botak
Foto: Mirror
Devon - Menjelang hari besar seperti pernikahan, wajar jika calon pengantin mengalami stres. Salah satunya dialami Ellie Baker (35). Bahkan hal ini membuat rambutnya rontok.

Kerontokan rambut yang dialami oleh Ellie juga tak biasa. Ia sempat sampai mengalami kebotakan di beberapa bagian kulit kepalanya. Tentu saja ini semakin menambah beban pikirannya.

Di saat dirinya sedang stres dan sibuk menyiapkan keperluan-keperluan menjelang hari pernikahannya, ia justru harus kehilangan kepercayaan dirinya karena mengalami kebotakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ellie sangat panik membayangkan dirinya harus berjalan di gereja dengan pandangan aneh dari tamu-tamu pernikahannya. Baru setelah memeriksakan diri ke dokter, diketahui ia mengidap alopecia areta. Kondisi ini mengakibatkan adanya kerontokan rambut secara ekstrem dari kulit kepala.

Baca juga: Helm Ini Diklaim Dapat Membantu Pasien dengan Masalah Kebotakan
 
"Saya baru keluar dari kamar mandi ketika menyadari ada botak kecil di kulit kepala saya. Saya pikir hanya rontok biasa, tapi kondisinya justru semakin parah. Kebotakan ini meluas," tutur Ellie, seperti dikutip dari Mirror, Selasa (25/8/2015).

Oleh dokter, Ellie kemudian diberikan terapi perawatan steroid. Langkah ini cukup berhasil meskipun kebotakan yang dialami Ellie masih ada sebagian. Akhirnya ia pun meminta bantuan temannya untuk memakaikan rambut sambungan khusus. Berhasil! Cara ini sukses menutupi kebotakan yang dialami oleh Ellie, sehingga ia bisa menjalani hari pernikahannya dengan penuh rasa percaya diri.

Sejak saat itu, Ellie kini aktif bergabung dengan para pasien alopecia lainnya di Inggris. Selain aktif mengkampanyekan penyakit ini, ia dan rekan-rekannya juga berniat untuk membuat bisnis restorasi rambut sendiri.

"Mengidap alopecia cukup menurunkan kepercayaan diri seseorang. Oleh karena itu, kami ingin membantu sesama pasien," imbuhnya.

Baca juga: Faktor Keturunan Jadi Penyebab Kebotakan Dini? Ah, Belum Tentu


(ajg/vit)

Berita Terkait