Manfaat Makan Sayur Saat Menyusui: Bikin Langsing dan Perbanyak ASI

Manfaat Makan Sayur Saat Menyusui: Bikin Langsing dan Perbanyak ASI

Ajeng Anastasia Kinanti - detikHealth
Selasa, 26 Apr 2016 18:04 WIB
Manfaat Makan Sayur Saat Menyusui: Bikin Langsing dan Perbanyak ASI
Foto: thinkstock
Jakarta - Saat menyusui, pemilihan asupan makanan yang tepat sangat dianjurkan bagi para ibu-ibu. Selain dapat membantu mengembalikan berat badan menjadi seperti semula, diet tepat juga membantu mempertahankan produksi ASI.

Salah satu jenis asupan yang dianjurkan adalah sayur-sayuran. Menurut nutrisionis Leona Victoria Djajadi, sayur memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh.

Selain mengandung banyak serat, sayur juga merupakan salah satu sumber vitamin dan mineral bagi tubuh. Seperti kita ketahui, kebutuhan nutrisi ibu menyusui, termasuk vitamin dan mineral, juga tinggi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Mau Langsing Tetap Boleh Kok Makan Nasi, Begini Triknya

"Kebutuhan nutrisi lebih tinggi saat hamil, juga terutama saat menyusui. Jadi betul sekali kalau makan sayur banyak sangat baik saat pasca melahirkan," tutur Victoria, dalam acara live chat yang digelar detikHealth dan detikForum bertema 'Diet Tepat Pasca Melahirkan' yang digelar di kantor redaksi detikcom baru-baru ini.

Yang tak kalah penting, sayur juga merupakan salah satu asupan yang rendah kalori. Dengan begitu, mengonsumsi banyak sayur akan tetap menjaga asupan kalori agar tak melonjak atau terlalu tinggi.

Lulusan University of Sydney ini melanjutkan, ibu menyusui yang ingin menurunkan berat badan tak perlu serta-merta mengurangi satu waktu makan demi tubuh langsing. Diet pasca melahirkan bisa dilakukan dengan tetap makan selama 6 kali dalam sehari.

"Bangun tidur sarapan dalam satu jam setelah bangun. Lalu morning tea misal dengan susu atau yoghurt, plus buah atau sandwich atau segenggam kismis atau kacang-kacangan," tutur Victoria.

Kemudian untuk makan siang, menu yang bisa dipilih adalah nasi, sayur dan lauk pauk berprotein. Demikian juga untuk menu makan malam. Sementara untuk camilan siang dan sore, bisa dipilih salah satu menu camilan saat bangun tidur yang disebutkan Victoria sebelumnya.

Baca juga: Studi: Kelebihan Berat Badan Saat Hamil, Ibu Berisiko Lahirkan Bayi Gemuk

(ajg/vit)

Berita Terkait