.webp)
Demikian disampaikan oleh dr Grace Judio-Kahl, MSc, dalam acara Unilever Sustainable Living Plan: 'Siasati Food Craving dan Carboydrate Addiction: Perhatikan Asupan Gula, Garam dan Lemak Berlebih' di Crematology, Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2016).
Menurut dr Grace, ketika seseorang mengalami keinginan untuk mengonsumsi jenis makanan tertentu atau food craving, biasanya adalah tanda dari tubuh bahwa ada sesuatu. Termasuk saat ibu hamil tiba-tiba ingin mengonsumsi makanan asam.
Baca juga: Asal Memungkinkan dan Tak Berlebihan, Ngidam Boleh Saja Kok Dituruti
"Craving itu tanda tubuh mungkin sedang butuh sesuatu, misalnya karena kondisi tubuh sedang berubah. Pada ibu hamil, ketika ada perubahan pH maka biasanya ada ngidam. Ngidamnya pun biasanya yang asam. Ini murni karena ada perubahan pH dalam tubuh si wanita itu," imbuh dr Grace.
dr Grace menambahkan, ketika perubahan pH ini terjadi, tubuh biasanya akan memberikan sinyal ke otak supaya muncul keinginan untuk memperbaiki pH. Oleh sebab itu, keinginan makan makanan tertentu yang spesifik pun bisa muncul.
"Karena dipengaruhi budaya, biasanya di Indonesia ibu-ibu hamil maunya makan rujak atau asinan Bogor kan. Kalau di luar negeri, biasanya ibu hamil maunya makan acar mentimun misalnya. Ini wajar saja," imbuh dr Grace.
Ya, ngidam memang wajar dialami oleh ibu hamil, namun ingat bahwa sebaiknya tetap hindari konsumsi berlebihan makanan pedas dan asam ya. Menurut nutrisionis Leona Victoria Djajadi, MND, pada dasarnya makanan pedas dan asam meningkatkan kemungkinan naiknya asam lambung dan pembuatan mucus (dahak).
Baca juga: Selain Cek Kandungan, Cek Kesehatan Gigi Juga Penting Bagi Ibu Hamil Lho (ajg/up)
