Cara Dokter Menolak Permintaan Surat 'Pura-pura' Sakit di Hari Kejepit

Jakarta - Tak dapat dielakkan bahwa fenomena sakit di hari kejepit hampir dialami oleh semua orang, termasuk mahasiswa dan pekerja kantoran. Tidak tahu dari mana serangan biologis itu berasal, yang jelas di saat hari kejepit, orang-orang mendadak mengalami penurunan kekebalan tubuh.

Terkait hal itu, terkadang ada juga orang yang pura-pura sakit yang dengan pedenya meminta surat sakit dari dokter. Nah, bagi dokter yang pernah mendapatkan pengalaman tersebut, bagaimana sih cara halus menolak permintaan surat sakit?

"Biasanya saya akan mengatakan kepada pasien bahwa saya disumpah untuk bertanggung jawab atas segala keterangan yang saya buat dan ada tanda tangan saya," tutur dokter umum, dr Kevin William Hutomo.

"Apalagi yang meminta surat sakitnya mundur ke belakang, saya jelas-jelas akan menolak," tegas dr Kevin.

Baca juga: Berbagai Modus Pura-pura Sakit Agar 'Meyakinkan' Saat Minta Surat Dokter

Dokter yang berpraktik di RS Permata Depok itu pun menambahkan, meski harus memenuhi tanggung jawabnya sebagai seorang dokter, tetapi ia juga secara tegas menolak memalsukan surat sakit. Ini dikarenakan, jika terbukti memberikan keterangan palsu, ganjarannya adalah hukuman.

"Karena ada undang-undang pidananya, yang dapat membuat dokter dihukum karena surat keterangan sakit palsu," pungkasnya.

Baca juga: Hari Kejepit, Ini Trik Dokter Agar Tak Dikelabui Pasien yang Pura-pura Sakit

(hrn/up)