Dr dr Wawan Mulyawan, SpBS, SpKP, dari Lamina Pain and Spine Center, RS Meilia Cibubur, menyebutkan bahwa ia menemukan beberapa fenomena saraf kejepit yang dialami anak muda karena pola nge-gym yang kurang pas.
"Orang muda yang ngegym sekarang ngetren kan. Biasanya mereka masuk ke gym karena pengen olahraga, ada yang juga karena diajak temen intinya untuk mengurangi berat badan, ada juga yang bentuk otot supaya kelihatan atletis, sayangnya saya perhatikan pola yang diterapkan itu kurang pas sehingga belum waktunya ototnya kuat dia sudah angkat beban. Beberapa kasus terjadi HNP (Herniated Nucleus Pulposus atau saraf kejepit) di pinggang karena angkat beban," jelas dr Wawan.
Terlebih untuk anak-anak muda yang hidup di kota besar yang cenderung jarang olahraga. Karena itu, pembentukan otot memang cenderung dilakukan pada saat-saat khusus untuk berolahraga saja seperti momen nge-gym. Nah, belum jadi ototnya, beberapa orang sudah memaksakan diri mengangkat beban terlalu berat.
"Jadi ototnya generasi milenial itu kalau kita pegang itu ototnya lembek-lembek, kita teken, periksa, itu lembek. Otot yang lembek itu dia pakai untuk angkat beban. Terjadi kekalahan pada bantalan tulangnya, itu terjadi beberapa kasus."