Pakar laktasi dr Wiyarni Pambudi, SpA, IBCLC, mengatakan bahwa ASI perah yang dibekukan mampu bertahan 10-12 jam dalam suhu ruangan. Masalahnya, hingga saat ini tidak ada yang tahu pasti kapan listrik di Jakarta dan sekitarnya, yang sudah padam sejam pukul 11-12 siang tadi, akan menyala lagi.
Bagaimana kalau telanjur mencair? Amankah bila langsung diminum oleh bayi?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ditegaskan, ASI perah yang sudah mencair seluruhnya tidak disarankan untuk dibekukan lagi. Sedangkan bila hanya mencair sebagian, yakni di bagian pinggirnya saja, masih boleh dibekukan lagi.
Tidak adanya prediksi kapan listrik akan menyala lagi memang membuat was-was para ibu menyusui. Bila memang stok ASI perah harus mencair pada akhirnya, dr Wiyarni menyarankan untuk mengamankan stok yang usianya paling muda.
"Ambil yang usianya paling baru, kalaupun cair masih baik untuk diminumkan," kata dr Wiyarni.
(up/up)











































