.webp)
Penis merupakan organ yang penting untuk pria. Selain berfungsi sebagai organ reproduksi dengan mengeluarkan air mani, penis juga berfungsi sebagai saluran mengeluarkan air seni.
Namun, banyak pria yang tidak menyadari bahwa kebiasaan-kebiasaan tertentu dapat memberi pengaruh buruk untuk penis.
Dikutip detikcom dari berbagai sumber, berikut kebiasaan yang ternyata dapat merusak penis:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Merokok dan Minum Alkohol
Kebiasaan merokok memiliki risiko impotensi (disfungsi ereksi) pada pria. Hal ini terjadi akibat rokok yang dapat meningkatkan risiko penyumbatan darah penis sehingga ereksi menjadi sulit terjadi.
Sedangkan, konsumsi alkohol juga memiliki dampak untuk kesuburan pria. Alkohol dapat menyebabkan penurunan hormon testosteron pria yang berperan dalam mengatur libido.
2. Jarang Dibersihkan
Membersihkan area penis merupakan hal yang wajib dilakukan oleh semua pria. Namun, masih ada pria yang tidak secara rutin membersihkannya.
Contoh kasus penis yang jarang dibersihkan pernah dialami seorang pria bernama Zach dalam program televisi The Sex Clinic. Pria tersebut keluhkan penis sakit, bengkak, dan mengeluarkan bau tidak sedap akibat dari tumpukan smegma (kotoran yang terdiri dari sel kulit mati, minyak, kotoran, dan keringat) pada lapisan kulit penis.
3. Sering Begadang
Banyak pria yang memiliki kebiasaan tidur larut malam karena melakukan lembur atau menonton TV dan sebagainya.
Namun, ternyata kebiasaan begadang ini bisa berdampak buruk karena mengurangi jumlah hormon testosteron di dalam tubuh. Akibatnya pria tersebut menjadi lebih rentan terkena masalah disfungsi ereksi.
4. Bersepeda asal-asalan
Meskipun bersepeda merupakan salah satu olahraga yang banyak digemari. Namun, jika aktivitas ini dilakukan secara asal-asalan dapat meningkatkan risiko impotensi pada pria.
Saat bersepeda, sebagian besar berat badan pria akan ditumpu pada saraf pembuluh darah penis berada. Akibatnya, hal tersebut berpotensi sebabkan cedera pada bagian tersebut dan berakibat fatal yang membuat seseorang bisa alami disfungsi ereksi.
(kna/kna)
