Asupan dan pola makan yang seimbang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan vagina. Bila tak dijaga dengan baik, masalah pada area vagina bisa timbul berupa permasalahan reproduksi, aktivitas seksual terganggu, hingga infeksi dan ketidaksuburan.
Dikutip dari Healthline, kadar pH (tingkat keasaman atau kebasaan) vagina yang normal berkisar sekitar 3.8 dan 4.2. Jika kadar melebihi atau kurang dari batas tersebut dalam jangka waktu yang terlalu lama, berisiko muncul bakteri dan menyebabkan infeksi.
Kadar pH yang tidak seimbang bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti penggunaan sabun, pakaian yang terlalu ketat dan menghambat sirkulasi udara, hingga pola makanan yang dikonsumsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut adalah 8 makanan yang boleh dicoba untuk menjaga kesehatan area vagina:
1. Jus Cranberry
Jus cranberry terbukti bermanfaat untuk mencegah terjadinya infeksi saluran kemih (ISK) pada wanita.
Selain mengandung vitamin C dan E yang bermanfaat bagi imunitas tubuh, jus kranberi juga mengandung senyawa asam yang berguna untuk membunuh bakteri.
2. Ubi
Ubi mengandung vitamin A dan zat beta karoten yang dapat mencegah vaginosis bakterialis, infeksi vagina yang cukup sering terjadi pada wanita.
Ubi juga berserat tinggi, sehingga dapat membantu menstabilkan kadar insulin pada penderita sindrom polikistik ovarium atau PCOS.
3. Makanan yang kaya probiotik
Makanan seperti yogurt dan kefir mengandung lactobacillus yang baik untuk kesehatan usus. Selain itu, makanan-makanan yang kaya probiotik juga berguna menyeimbangkan kadar pH vagina hingga membantu mengurangi gejala infeksi seperti keputihan dan bau tak sedap.
4. Omega 3
Ikan seperti salmon dan tuna, telur, dan kacang-kacangan merupakan sejumlah makanan yang kaya akan kandungan omega 3.
Omega 3 dapat membantu meringankan nyeri HAID dan mengatasi vagina kering. Selain itu, kandungan asam lemak ini juga berguna dalam meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh, yang juga berdampak pada gairah seks.
Baca juga: Oh... Ternyata Ini Alasan Seks Terasa 'Enak' |
5. Buah-buahan yang kaya akan antioksidan
Apel, stroberi, rasberi, bluberi, hingga delima merupakan sejumlah buah yang kaya akan antioksidan.
Buah-buahan jenis ini bermanfaat bagi sirkulasi darah dan dapat meningkatkan kesuburan.
6. Kedelai
Produk kedelai, seperti tahu dan tempe, dapat membantu mengatasi vagina kering, kesehatan kulit, hingga kesehatan pembuluh darah, khususnya pada wanita dalam fase post-menopause.
7. Alpukat
Buah ini mengandung kandungan lemak sehat, vitamin B6, dan kalium yang bermanfaat untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh. Selain itu, kandungan tersebut juga dapat meningkatkan libido atau hasrat seksual dan memperkuat dinding vagina.
8. Sayuran hijau
Sayuran hijau, seperti kale dan bayam, mengandung vitamin E, magnesium, dan kalsium yang bermanfaat bagi kesehatan otot, termasuk otot vagina.











































