.webp)
Setelah melakukan hubungan seksual, tubuh biasanya respons dari aktivitas yang telah dilakukan bersama pasangan. Terdapat beberapa perubahan yang bisa dirasakan oleh perempuan yang sudah pernah melakukan hubungan seksual bersama pasangan.
Beberapa hal ini merupakan reaksi alami yang dirasakan oleh tubuh setelah berhubungan seks dan bukan menjadi hal yang perlu dikhawatirkan.
Dikutip dari Deccan Chronicle, berikut beberapa perubahan fisik pada wanita setelah melakukan hubungan seks:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Payudara menjadi kencang
Setelah melakukan hubungan seksual, wanita mengalami perubahan pada payudaranya. Tubuh mengalami transformasi langsung karena memiliki sistem saraf yang mengarah ke pembuluh darah. Hal inilah yang menyebabkan wanita mengalami 25 persen pembengkakan pada payudara setelah melakukan hubungan seks.
2. Pembengkakan klitoris
Klitoris dan rahim akan menjadi aktif setelah melakukan hubungan seks. Perubahan yang terjadi pada klistoris membuatnya lebih menebal dan rahim menjadi sedikit lebih naik. Terjadinya pembengkakan pada klistoris mempengaruhi vagina saat melakukan hubungan seksual.
3. Puting menjadi sensitif
Saat melakukan hubungan seks, aliran darah ke payudara menjadi lebih meningkat sehingga otot di beberapa area termasuk puting dan areola bagian yang mengelilingi puting menjadi tegang karena adanya rangsangan. Selain itu, puting menjadi lebih sensitif ketika disentuh, hal inilah yang menyebabkan gairah lebih memuncak.
4. Pelumas alami
Sebenarnya, perubahan pelumas tergantung pada beberapa faktor seperti siklus menstruasi, hormon, emosi, dan pasangan. Kemampuan pelumas pada vagina terkadang berbeda setiap melakukan hubungan seks. Maka dari itu, pasangan dapat memakai pelumas buatan agar sesi bercinta tetap menyenangkan.
5. Elastisitas vagina berubah
Saat melakukan hubungan seks, vagina dapat menyesuaikan dengan aktivitas yang memerlukan peregangan sedikit. Saat wanita cukup terangsang, bibir vagina akan terbuka dan menyesuaikan organ vital. Maka dari itu, seringnya berhubungan seksual membuat penetrasi lebih nyaman.
(naf/naf)
