Bercinta Setiap Hari Ternyata Wajar-wajar Saja Sih, Asal...

Celine Kurnia - detikHealth
Selasa, 23 Mei 2023 05:00 WIB
Ilustrasi (Foto: Istock)
Jakarta -

Pada fase tertentu, pasutri mungkin melakukan aktivitas seks dalam frekuensi yang lebih sering. Di awal pernikahan misalnya, pasutri bisa berhubungan seks sebanyak 3-4 kali dalam sehari. Fase ini kerap disebut sebagai 'fase bulan madu.'

Atau pada kasus lainnya, frekuensi aktivitas seks yang sering juga bisa disebabkan rencana pasutri untuk memiliki anak dan meningkatkan peluang kehamilan.

Lantas sebenarnya, normalkah jika pasangan berhubungan seks setiap hari?

Dikutip dari MedicineNet, berhubungan seks setiap hari adalah aktivitas yang normal. Seks tidak hanya memenuhi kebutuhan fisik, tetapi juga membangun hubungan emosional antara kedua pasangan. Seks terbukti memiliki banyak manfaat, antara lain:

  • Memperbaiki suasana hati
  • Melepas stres
  • Meningkatkan libido
  • Meningkatkan pelumasan vagina
  • Meningkatkan kontrol kandung kemih wanita
  • Meningkatkan kekebalan tubuh
  • Membantu penurunan berat badan
  • Menurunkan tekanan darah
  • Mengurangi risiko serangan jantung
  • Mengurangi risiko kanker prostat
  • Meningkatkan kualitas tidur

Namun, perlu diingat bahwa seks tidak harus menjadi kegiatan wajib sehari-hari. Tidak masalah apabila pasutri membatasi frekuensi berhubungan seks dalam sehari atau seminggu.

Pasalnya, tidak selalu kedua pasangan ingin berhubungan seks pada waktu yang sama atau sesering yang lain.

Selain itu, kemauan kedua pasanganlah yang membuat seks lebih memuaskan dan menyenangkan. Jangan sampai, frekuensi seks yang sering justru timbul karena unsur paksaan.

Di samping itu, aktivitas seks yang rutin bisa berdampak negatif jika:

  • Pasangan tidak mau berhubungan seks (karena lelah atau sakit)
  • Seks menjadi gangguan utama dalam pekerjaan dan kehidupan
  • Terlalu banyak seks membuat orang melupakan tanggung jawab rumah tangga atau keuangan
  • Hubungan seks yang berlebihan menyebabkan peradangan atau iritasi vagina

Oleh karena itu, pasutri harus merasa bebas untuk berbicara dengan pasangan kebutuhan seks sehingga dapat memutuskan ingin melakukannya atau tidak.

Di samping itu, seks bukanlah satu-satunya cara untuk mendapatkan keintiman fisik. Terkadang, berciuman dan berpelukan bisa menggantikan seks.



Simak Video "Video: Saran Dokter Setelah Berhubungan Suami Istri di Bulan Ramadan"

(vyp/vyp)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork