Seorang wanita Italia mengaku sebagai pewaris Lamborghini, setelah menguji DNA saudara perempuannya dari sedotan. Wanita itu mengklaim memiliki bukti DNA yang 'tak terbantahkan' bahwa dia adalah putri rahasia Tonino Lamborghini, pemilik usaha barang mewah di Italia.
Flavia Borzone (35) disebut menguji air liur putri Tonino Lamborghini, Elettra, untuk dicocokkan dengan miliknya. Dia mendapatkan sampel DNA itu lewat sedotan.
Diberitakan Telegraph, Flavia mengatakan menyewa penyelidik swasta untuk mengambil sedotan yang digunakan oleh Elettra, seorang sosialita dan penyanyi, untuk membuktikan bahwa mereka adalah saudara kandung dan Borzone adalah pewaris tidak sah dari keluarga mobil mewah tersebut.
Sampel DNA tersebut diuji di Universitas Ferrara dan para ahli mengatakan sampel genetik tersebut membuktikan bahwa Flavia dan Elettra memang memiliki hubungan kekerabatan.
Lamborghini menyangkal bahwa Borzone adalah putrinya dan menggugat dia serta ibunya atas pencemaran nama baik setelah dia mengumumkan temuannya kepada publik. Namun, Ferrara mengklaim dia diam-diam merekam percakapan dengan tersangka ayahnya, yang memiliki lima anak sah, pada tahun 2019 ketika dia berkendara ke Funo - dekat Bologna - untuk menemuinya.
Terlepas dari bukti yang dimiliki putrinya, pengacara Lamborghini menyebut klaimnya "melanggar hukum" karena Elettra tidak setuju untuk memberikan DNA-nya. Oleh karena itu, dia berpendapat bahwa DNA tersebut tidak boleh diterima sebagai bukti, kata Telegraph.
Pengacara Ferrara hanya berpendapat bahwa DNA tersebut membuktikan "dia tidak berbohong" dan bahwa "mereka berdua adalah saudara".
"Bagi kami, penting untuk menunjukkan bahwa Flavia Borzone tidak ingin menyinggung perasaan Pak Lamborghini, dia hanya ingin diakui [sebagai putrinya)]. Dia telah hidup bertahun-tahun tanpa mengetahui siapa ayahnya," kata pengacaranya, Sergio Culiersi, menurut Telegraph.
Simak Video "Video: Tes DNA Digunakan untuk Ketahui Minat-Bakat Siswa Sekolah Rakyat"
(kna/kna)