Kasus Medis Aneh, Wanita Ini Tak Bisa Hamil gegara Alergi Sperma Suaminya

Sarah Oktaviani Alam - detikHealth
Kamis, 24 Jul 2025 20:02 WIB
Foto ilustrasi: Getty Images/iStockphoto/imtmphoto
Jakarta -

Seorang wanita di Lithuania mengaku selalu gagal untuk memiliki anak. Mereka mencoba program bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF) sebanyak dua kali, tetapi tidak berhasil.

Wanita 29 tahun itu juga telah menjalani pemeriksaan ginekologi. Tetapi, masih juga tidak menemukan penyebab yang membuatnya tidak bisa hamil.

Dari hasil pemeriksaan, wanita tersebut memiliki riwayat asma dan sensitivitas terhadap alergen yang terhirup, seperti jamur, bulu kucing, dan debu. Ia pun mengunjungi fasilitas medis untuk memeriksa apakah alerginya itu mempengaruhi kesuburannya.

Dari hasil tes darah, ditemukan bahwa wanita itu memiliki kadar eosinofil yang sangat tinggi. Itu merupakan sejenis sel darah putih yang melindungi tubuh dari alergi.

Hasil tes kulit menunjukkan bahwa wanita tersebut juga sensitif terhadap tungau, serbuk sari dari gulma dan rumput, serta alergen dari serangga dan anjing.

"Pasien juga sangat sensitif terhadap protein yang disebut alergen Canis familiaris 5 (Can f 5), yang ditemukan dalam bulu dan urine anjing. Kondisi ini juga dapat mengindikasikan sensitivitas terhadap jenis protein serupa yang ditemukan dalam air mani manusia," tulis para dokter yang dikutip dari Live Science, Kamis (24/7/2025).

Dalam wawancara dengan seorang ahli alergi, pasien mengkonfirmasi bahwa ia mengalami hidung tersumbat dan bersin setelah berhubungan seksual tanpa pengaman dengan pasangannya. Gejala-gejala ini sebelumnya diabaikan oleh spesialis lain selama konsultasi soal masalah kehamilannya.

Dokter kemudian melakukan tes alergi lebih lanjut menggunakan sampel air mani yang dikumpulkan dari pasangan wanita tersebut. Respons alergi pasien mengkonfirmasi kecurigaan dokter bahwa ia memiliki alergi terhadap plasma air mani manusia.

Plasma mani merupakan komponen cairan air mani yang membawa sel sperma. Sensitivitas terhadap air mani ini merupakan penyebab potensial infertilitas atau kesulitan untuk hamil pada wanita.

Menurut laporan tersebut, alergi semacam itu dapat memicu peradangan pada organ reproduksi. Belum jelas apakah alergi tersebut juga menjadi penyebab sulitnya IVF, mengingat air mani tidak akan ada dalam embrio yang ditanamkan.




(sao/kna)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork