Pria Ini Nekat Eksperimen Tak Makan 7 Hari Penuh, Ini yang Terjadi pada Tubuhnya

Pria Ini Nekat Eksperimen Tak Makan 7 Hari Penuh, Ini yang Terjadi pada Tubuhnya

Averus Kautsar - detikHealth
Minggu, 14 Des 2025 12:01 WIB
Pria Ini Nekat Eksperimen Tak Makan 7 Hari Penuh, Ini yang Terjadi pada Tubuhnya
Pria nekat melakukan diet ekstrem tidak makan 7 hari. (Foto: Youtube Quinton Heck)
Jakarta -

Seorang Youtuber di South Carolina, Amerika Serikat bernama Quinton Heck mencoba melakukan tantangan ekstrem tidak makan selama 7 hari penuh. Selama itu, ia hanya minum air, kopi hitam, dan garam dapur.

Pada hari pertama, ia langsung menurunkan berat badannya sebanyak 1,6 pon (0,7 kg), jumlah yang terbilang cukup signifikan. Setelah 8 jam berpuasa, tubuh mulai menggunakan glikogen sebagai sumber energi.

Setelah 12 jam, tubuh masuk fase awal ketosis dan setelah 16 jam proses autofagi dimulai. Pada tahap ini, tubuh memecah dan mendaur ulang sel-sel yang tidak lagi dibutuhkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika mencapai 24 jam, tubuh mulai menggunakan lemak sebagai bahan bakar utama. Pada tahap ini, banyak orang justru mulai merasa lebih baik, setelah melewati fase awal berat karena tidak makan seharian.

ADVERTISEMENT

Hari Ketiga Sampai Kelima

Gejala kesehatan mulai muncul pada periode hari ketiga sampai kelima. Quinton menyebut kepalanya terasa sedikit lebih berat.

"Aku mulai merasa agak kosong. Kepala terasa sedikit berat, tapi semoga sebentar lagi aku masuk ke mode keto sepenuhnya, seperti hidup di God mode," katanya Quinton dikutip dari LadBible, Minggu (14/12/2025).

Pada fase ini tubuh mulai masuk fase ketosis yang sesungguhnya. Fase ini tidak hanya membantu penurunan berat badan, tapi juga menurunkan berbagai penyakit seperti sakit jantung, epilepsi, alzheimer, dan diabetes tipe dua.

Meski tidak makan, pada fase ini ia masih bisa buang air besar beberapa kali. Ini membuatnya terkejut dan mengasumsikannya sebagai 'toxin' yang dikeluarkan dari tubuh.

"Bagian tersulit dari ini adalah ketika teman-temanmu menjalani hidup seperti biasa, makan dan minum seperti normal, sementara kamu tidak bisa," sambungnya.

Hari Keenam Sampai Ketujuh

Pada momen ini, Quinton merasa kondisi tubuhnya jauh lebih baik. Ia bahkan sudah sepenuhnya berhenti memikirkan makanan.

Quinton mengaku puas dengan jumlah penurunan berat badan yang dialaminya. Total ia berhasil menurunkan sebanyak 13 pon (5,89 kg) selama sepekan.

"Kadang muncul keinginan makan, tapi pada titik ini aku sudah bisa menahan diri dan tidak menuruti keinginan itu. Aku mulai (eksperimen) di berat 194,8 pon (88,35 kg) dan selesai di 181 pon (82,1 kg). Total turun sekitar 13 pon," tambah Quinton.

Meski efektif menurunkan berat badan, aksi ini tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Perlu dilakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter terpercaya untuk mencegah efek samping berbahaya seperti gangguan elektrolit, penurunan energi ekstrem, gangguan ginjal, hingga kehilangan massa otot.

Halaman 2 dari 2
(avk/kna)

Berita Terkait