Endometriosis Tak Bisa Sembuh Tapi Bisa Dikontrol, Bagaimana Caranya?

Ulasan Khas Endometriosis

Endometriosis Tak Bisa Sembuh Tapi Bisa Dikontrol, Bagaimana Caranya?

Nurvita Indarini - detikHealth
Rabu, 02 Okt 2013 16:46 WIB
Endometriosis Tak Bisa Sembuh Tapi Bisa Dikontrol, Bagaimana Caranya?
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Jakarta - Endometriosis bukan penyakit mematikan. Namun nyeri yang diakibatnya penyakit ini sanggup mengurangi kualitas hidup penderitanya. Meski tidak bisa sembuh, namun penyakit ini bisa dikontrol.

"Pengobatan yang untuk menyembuhkan tidak ada. Tapi ada cara untuk mengontrol agar kekambuhannya kecil. Sampai saat ini tidak ada pengobatan permanen untuk endometriosis," kata Prof. Dr. dr. Ali Baziad, SpOG(K), Kepala Divisi Endokrinologi Reproduksi, Departemen Ilmu Kebidanan dan Kandungan, FKUI/RSCM, dalam perbincangan dengan detikHealth dan ditulis pada Rabu (2/10/2013).

Obat hormonal sintetis seperti pil, progestin, Danazol, dan GnRH-analog telah digunakan selama bertahun-tahun untuk menangani keluhan pasien endometriosis. Namun, perawatan hormonal ini tidak memiliki efek jangka panjang pada penyakit itu lantaran hanya menghilangkan sementara gejalanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu dokter bisa meresepkan obat nyeri, seperti non-steroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDs). Operasi laparoskopik dapat dilakukan untuk mengangkat lesi endometrium, namun lesi tersebut bisa saja kambuh kembali. Beberapa wanita menggunakan terapi nutrisi dan terapi pendukung.

"Operasi bisa mengangkat lesi endometrium, namun itu bisa tumbuh lagi. Makanya ada yang sampai operasi 3 kali," tambah Prof Ali, yang juga merupakan Ketua Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI).

Setelah operasi pun, pasien endometrium harus mengonsumsi obat seumur hidup. Tapi jangan khawatir, penggunakan obat bisa dihentikan saat pasien tidak lagi merasakan gejala sakit yang menganggu. Obat hanya harus dikonsumsi bila gejala-gejala yang menyakitkan datang.

Menurut Prof Ali, tujuan pengobatan endometriosis yang ada saat ini hanya untuk menghilangkan nyeri, memperlambat pertumbuhan endometriosis, meningkatkan kesuburan dan untuk mencegah kambuhnya endometriosis setelah pengobatan.

(vit/up)
Ulasan Khas Endometriosis
10 Konten
Banyak wanita yang sering mangalami nyeri saat datang bulan. Namun, perlu waspada apabila mengalami nyeri hebat saat datang bulan. Bisa jadi tanda terjadi masalah pada rahim seperti endometriosis.

Berita Terkait