Rawan Sakit, Baiknya Balita Tak Usah Diajak ke Pesta Tahun Baru

Jakarta - Menyambut pergantian tahun, biasanya keluarga kerap menghabiskan waktu bersama untuk pergi ke pesta tahun baru. Namun, jika Anda memiliki anak balita, sebaiknya pikirkan lagi rencana mengajak si kecil ke pesta tahun baru.

Seperti penuturan dr Meta Hanindita dari RSUD Dr Soetomo Surabaya, balita umumnya belum mengerti benar makna pergantian tahun. Bisa jadi malah tidak nyaman dengan suara berisik terompet, atau keramaian jalanan.

"Selain itu, jam tidur rutinnya yang terganggu dapat membuat daya tahan tubuh anak menurun dan jadi gampang terkena penyakit," tutur dr Meta saat dihubungi detikHealth dan ditulis pada Rabu (31/12/2014).

"Jadi menurut saya tetap tidak usah diajak anaknya. Kasihan soalnya, sebaiknya orang tua tidak egois," tegas wanita yang tengah mengambil pendidikan dokter spesialis anak di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga ini.

Jikalau anak tetap ingin ikut di pesta tahun baru, dr Meta mengingatkan agar orang tua tetap melakukan persiapan seperti biasa, yang memang dibutuhkan oleh anak jika bepergian.

Ibu satu anak ini menekankan, yang harus diwaspadai di keramaian seperti saat pesta tahun baru yakni penyakit menular seperti virus. Sebab, dalam kondisi ramai orang tidak ada yang tahu bagaimana keadaan kesehatan orang lain.

"Bisa saja ada yang sedang sakit campak, cacar air atau flu misalnya terus bisa tertularkan ke anak jika terjadi kontak. Jadi, yang bisa dilakukan orang tua adalah nutrisi anak dan kebutuhan cairan harus cukup. Jangan lupa sesampainya di rumah, kumur-kumur ya," pungkas dr Meta.

(rdn/up)