Pesan ini disampaikan oleh ahli gizi Jansen Ongko, MSc, RD. Kepada detikHealth dan ditulis pada Rabu (28/1/2015), ia menegaskan bahwa jika Anda ingin menjalani diet jenis apapun, maka ada baiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu kepada praktisi kesehatan.
Baca juga: Asal Rutin Dilakukan, Kebiasaan Ini Bisa Bantu Turunkan Berat Badan
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang namanya diet itu kan semua adalah pilihan. Kalaupun ada hipertensi atau kolesterol pasti ada yang diubah menunya, tapi kalau boleh atau tidak ya boleh semua. Versi sananya (Mayo Clinic) juga boleh saja, tapi mereka tetap sarankan untuk konsultasi dulu ke dokter pribadi," terang Jansen.
Baca juga:5 Cara Ciptakan Lingkungan yang Bisa Bantu Program Diet
Menurut Jansen, sayangnya masyarakat Indonesia justru masih menyukai segala sesuatu yang instan, termasuk untuk memiliki tubuh yang langsing dan proporsional. Akibatnya, jenis diet apapun malah dijalankan tanpa memedulikan kesehatan dengan tidak berkonsultasi terlebih dahulu.
"Masyarakat kebanyakan masih cari yang instan, biasa cari yang shortcut. Mau bagus badannya, tapi tidak mau bekerja atau berolahraga. Padahal kan kalau kamu mau badannya bagus ya kamu harus jaga. Yang penting, apapun jenis dietnya tetap harus konsultasi ke praktisi kesehatan dulu," pesan Jansen.
Baca juga: Makan dengan Disinari Lampu Biru Bisa Cepat Kenyang?
(ajg/up)











































