"Paling berat itu biasanya sampai putus total, kemudian pasien juga tidak bisa berkemih atau pipis," tutur dr Irfan Wahyudi, SpU dari RS Asri Jakarta ketika dihubungi detikHealth dan ditulis Rabu (8/4/2015).
Dilanjutkan dr Irfan, cedera selangkangan yang tidak terobati kan menimbulkan rasa sakit yang hebat. Rasa sakit bisa terjadi karena luka benda tajam sehingga menyebabkan luka terbukat, dan juga karena tak bisa mengeluarkan kencing akibat saluran yang terputus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dihubungi terpisah, dr Ayodia Soebadi, SpU dari FK Universitas Airlangga, Surabaya, mengatakan bahwa biasanya cedera parah di selangkangan terjadi karena benda tajam. Jika tak ditangani, pasien bisa meninggal karena perdarahan dan tak menutup kemungkinan saluran kencingnya juga terkena.
Karena itu menurut pria yang akrab disapa dr Yodi, hal pertama yang harus dilakukan jika selangkangan cedera karena benda tajam adalah menghentikan pendarahan. Lalu dipasang selang di saluran kencing agar pengeluaran kencing tidak terhambat.
"Jika kena saluran kencing, awalnya harus dihentikan perdarahan tersebut. kemudian, berikan selang pada aera genital atau perut bagian bawah untuk mengeluarkan pipis. karna kalau tidak, pasien bisa kesakitan. kemudian perdarahan itu bisa segera dioperasi dan dijahit untuk menutup luka terbukanya," urainya.
dr Michael Triangto, SpKO dari RS Mitra Keluarga Kemayoran mengatakan bahwa putus otot di selangkangan sudah termasuk cedera parah. Jika putus, maka bisa dipastikan pasien tidak bisa lagi melakukan hal-hal tertentu dengan sempurna, berjalan misalnya.
"Kasus cedera pada selangkangan yang paling berat adalah saat otot terputus 1/4, 1/2, 3/4 atau bahkan benar-benar putus. Dampaknya jika tidak diobati adalah penderita tidak bisa melakukan hal tertentu dengan sempurna," terangnya.
Baca juga: Hati-hati, Olahraga Seperti Ini Rentan Timbulkan Cedera Selangkangan
(mrs/vit)











































