Ramai soal Kelainan Kulit Vitiligo, Bisa Sembuh Nggak Ya?

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Selasa, 10 Jun 2025 19:10 WIB
Ilustrasi vitiligo. (Foto: Getty Images/miodrag ignjatovic)
Jakarta -

Viral pemakaian cat rambut bisa berakhir vitiligo. Vitiligo sebetulnya merupakan jenis kulit yang menandakan adanya kehilangan pigmen sehingga muncul bercak putih pada area tersebut.

"Aku kena vitiligo pas 2021 akhir, karena kena bleach rambut jadi pigmen kulitnya hilang, tadinya kecil, tetapi nyebar sampai alis dan rambut," demikian narasi viral di pemilik akun TikTok yang mengidap vitiligo.

Tidak sedikit yang kemudian menanyakan apakah kondisi kulit semacam ini bisa benar-benar sembuh. Mengacu publikasi ilmiah di Indonesia, prevalensi vitiligo berkisar antara 0,2-2 persen, sejalan dengan angka prevalensi global. Vitiligo sering muncul pada usia muda, dengan rata-rata awal kemunculan sekitar 7,3 tahun.

"Vitiligo merupakan tantangan besar bagi kami para dokter dermatologi," ujar dr Maureen Situmeang, SpDVE, dokter spesialis dermatovenereology di C Derma Jakarta, Senin (9/6/2025).

Menurutnya, dampak vitiligo bukan hanya terlihat pada kulit, tetapi juga memengaruhi kualitas hidup dan kepercayaan diri pasien. Diperlukan perawatan yang presisi bergantung pada area bercak kulit secara rutin dan konsisten.

Meski tidak bisa sepenuhnya disembuhkan, perawatan semacam ini bisa mengembalikan warna kulit menjadi lebih merata.

Ada beberapa langkah yang umumnya dilakukan sebagai perawatan kelainan kulit dengan vitiligo termasuk beberapa di antaranya krim kortikosteroid, terapi cahaya, penggunaan sinar ultraviolet (UVB), dan obat-obatan lain.

Konsultasi tetap disarankan sebelum melakukan sejumlah perawatan.

NEXT: Gejala Vitiligo



Simak Video "Mitos atau Fakta: Pemutih Kulit Bisa Tekan Produksi Melanin"


(naf/kna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork