Kurangi Beban Kerja, Perawat Ini Tega Bunuh 6 Pasiennya

Kurangi Beban Kerja, Perawat Ini Tega Bunuh 6 Pasiennya

- detikHealth
Jumat, 10 Apr 2015 18:48 WIB
Kurangi Beban Kerja, Perawat Ini Tega Bunuh 6 Pasiennya
Vera Maresova (Foto: Central European News)
Rumburk, Ceko -

Tanpa disadari, perawat atau biasa disebut suster kerap mendapatkan jam kerja yang melebihi batas kemampuannya. Belum lagi shift malam dan jam kerja di akhir pekan yang menyita waktu. Kendati demikian, banyak perawat yang justru menunjukkan dedikasi tinggi.
 
Namun lain halnya dengan Vera Maresova. Bulan Agustus lalu, ia ditahan pihak berwajib karena dianggap bertanggung jawab atas kematian seorang pasien wanita berusia 70 tahun. Pasien ini meninggal dunia akibat keracunan potassium pada bulan Juni sebelumnya.

Saat diperiksa, polisi dibuat semakin kaget karena belakangan Vera juga mengaku telah membunuh lima pasien lainnya dalam kurun tahun 2010-2014, atau selama bekerja di sebuah rumah sakit di Rumburk, Ceko.

"Seluruh korbannya merupakan lansia dan butuh perawatan intensif. Tapi orang yang seharusnya merawat mereka justru membunuhnya, hanya karena ia berpikir itu akan mengurangi beban kerjanya," ungkap jubir dari kepolisian seperti dikutip dari Metro.co.uk, Jumat (10/4/2015).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Gelar Person of The Year 2014 untuk Pejuang Ebola Angkat Pamor Tenaga Kesehatan

Polisi juga menerangkan bagaimana cara Vera menghabisi pasien-pasien tak berdosa itu. Wanita berumur 50 tahun itu ternyata menyuntikkan cairan potassium secara langsung ke dalam pembuluh darah mereka. Padahal tindakan ini bisa mengakibatkan pasien langsung meninggal dunia.

"Wanita ini tidak gila, dan ia tahu betul apa yang ia lakukan. Ia memanfaatkan pengetahuannya tentang obat-obatan untuk memicu gagal jantung pada pasiennya yang bisa berujung pada kematian. Oleh karena itu, ia harus segera diadili," tandas jaksa penuntut Frantisek Stibor.

Pembunuhan pertama dilaporkan terjadi pada tahun 2010, dan disusul pembunuhan kedua di akhir 2011. Pada bulan April, Vera menghabisi korban ketiganya, dan tiga pasien lainnya disuntik potassium antara bulan Februari dan Juni 2014. Total korban kejahatan Vera berjumlah enam orang, lima di antaranya pasien wanita dan satu pasien laki-laki.

Vera akan diganjar hukuman penjara seumur hidup karena kejahatannya tersebut. Oleh media setempat, wanita ini dijuluki sebagai 'Perawat Kematian' (Death Nurse).
 
Baca juga: Mabuk, Mantan Perawat Biarkan Bayinya Jatuh dan Alami Retak di Kepala

(lil/vit)

Berita Terkait