Kini giliran aktor Charlie Sheen. Pasca pengakuannya mengidap HIV (Human Imunodeficiency Virus) dalam sebuah wawancara di televisi, sekelompok peneliti menemukan terjadinya peningkatan pencarian yang terkait dengan HIV di situs Google.
Dengan melakukan pengamatan melalui Google Trends dan sejumlah aktivitas di internet lainnya, tim peneliti yang dipimpin John Ayers dari San Diego State University, California ini menemukan bahwa terjadi peningkatan pencarian terkait gejala HIV sebesar 540 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Ayers melihat sisi positif dari fenomena ini, mengingat Centers for Disease Control and Prevention melaporkan, mengajak orang-orang yang didiagnosis HIV positif untuk berobat bukanlah hal yang mudah.
Sebab diperkirakan 1 dari 8 orang dengan HIV justru tidak mengetahui bila dirinya mengidap HIV, apalagi HIV rata-rata tidak bergejala. "Kami berharap ada cara khusus untuk mempertahankan efek ini," kata Ayers.
Charlie Sheen saat akan membuat pengakuan tentang diagnosis HIV-nya di sebuah stasiun televisi (Foto: Getty Images) |
Baca juga: The Angelina Jolie Effect Tingkatkan Kewaspadaan Wanita Soal Kanker Payudara
Di sisi lain, sebuah perusahaan yang memproduksi salah satu alat pemeriksaan HIV rumahan di Amerika bernama OraSure Technologies melaporkan adanya peningkatan penjualan.
Menurut Ron Ticho, Vice President OraSure Technologies, penjualan alat tes HIV rumahan mereka meningkat lebih dari dua kali lipat hanya dalam kurun sepekan setelah pengakuan Charlie di layar kaca. Kenaikannya sendiri mencapai 38 persen lebih besar dari penjualan tahun sebelumnya, meskipun hasil ini diperlihatkan hanya pada kuarter keempat tahun 2015.
Menanggapi hal ini, Dr Barron Lerner, ahli penyakit dalam dari NYU Langone Medical Center mengungkapkan, selebriti dapat memberikan dampak yang luar biasa terhadap pandangan publik tentang suatu penyakit atau kondisi kesehatan tertentu.
"HIV dan AIDS sudah berseliweran di media selama puluhan tahun, tetapi setelah Charlie Sheen membuat pengakuan, banyak pasien datang ke saya untuk menanyakan hal itu atau memeriksakan dirinya," urainya seperti dikutip dari ABC News, Selasa (23/2/2016).
Tak jarang, pasien Dr Lerner mencari informasi tentang siapa saja yang berisiko terkena HIV dan bagaimana HIV bisa menjangkiti tubuh seseorang.
Baca juga: Infeksi HPV di Kalangan Remaja Putri AS Turun 60 Persen (lll/up)












































Charlie Sheen saat akan membuat pengakuan tentang diagnosis HIV-nya di sebuah stasiun televisi (Foto: Getty Images)