Jangan Anggap Enteng, Kebiasaan Olahraga Juga Pengaruhi Kesuburan

Jangan Anggap Enteng, Kebiasaan Olahraga Juga Pengaruhi Kesuburan

Ajeng Anastasia Kinanti - detikHealth
Minggu, 23 Jul 2017 08:40 WIB
Jangan Anggap Enteng, Kebiasaan Olahraga Juga Pengaruhi Kesuburan
Bagi mereka yang ingin segera punya anak, disarankan rutin olahraga! (Foto: ilustrasi/thinkstock)
Jakarta - Rutin olahraga tak cuma penting untuk menjaga kestabilan berat badan. Nyatanya hal ini juga berdampak positif bagi tingkat kesuburan tubuh Anda.

Menurut pakar kesehatan kesuburan dari USC Fertility, Los Angeles, Kristin Bendikson, MD, memiliki pola hidup sehat dengan rutin olahraga benar adanya juga berpengaruh terhadap tingkat kesuburan.

"Namun demikian, tetap harus diperhatikan porsinya. Jika berat badan Anda normal, olahraga berlebihan dan terlalu dipaksakan justru bisa mengganggu kerja hormon. Pada wanita, hal ini bisa memengaruhi siklus haid," tutur Bendikson, dikutip dari Women's Health Mag.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Nekat Bercinta Saat Haid, Hati-hati Risikonya

Ia melanjutkan, olahraga yang lebih sering biasanya lebih dibutuhkan pada mereka yang memiliki berat badan berlebih. Sebab untuk mengembalikan kestabilan hormon dan meningkatkan tingkat kesuburan, maka langkah awal yang dianjurkan adalah menurunkan berat badan.

"Tapi jika berat badan masih berada pada tingkat normal, lalu Anda justru olahraga secara ekstrem lalu diet rendah kalori, Anda justru berisiko berhenti berovulasi sama sekali," imbuhnya.

Dengan kata lain, olahraga juga dapat memengaruhi kesuburan Anda secara positif karena meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, bersamaan dengan kesejahteraan emosional. Demikian disampaikan oleh pakar endokrinologi reproduksi dan kesuburan Sheeva Talebian, MD.

Baca juga: 3 Kondisi yang Membuat Persalinan Terasa Begitu Nyeri

"Kuncinya adalah berolahraga cukup dan sesuai kebutuhan. Dengan cara itu, Anda akan mendapatkan manfaat peningkatan kesuburan namun tetap aktif dan tidak berlebihan," pesan Talebian.

Mengapa berat badan berkaitan dengan tingkat kesuburan? Menurut penelitian dari Journal of Turkish German Gynecological Association, wanita dengan berat badan berlebih memiliki peluang lebih tinggi untuk mengalami masalah kesuburan. Selain itu, mereka juga memiliki peningkatan risiko mengalami komplikasi kehamilan atau bahkan keguguran.

Sebaliknya, berat badan yang terlalu rendah dan kurang dari normal juga bisa berdampak negatif pada kesuburan. Kedua kondisi ini diketahui dapat memengaruhi kadar hormon, yang menyebabkan siklus menstruasi dan ovulasi tidak teratur.

Baca juga: Program Bayi Tabung Tidak Dianjurkan Bagi Wanita di Atas 40 Tahun (ajg/up)

Berita Terkait