Fenomena bayi menendang-nendang di dalam perut dikenal sebagai fetal movement. Menurut sebuah penelitian terbaru, ini adalah mekanisme yang dialami bayi untuk memetakan tubuhnya sebelum lahir ke dunia.
Gerakan tersebut, menurut para ilmuwan dari University College London (UCL) memungkinkan otak bayi mengkontruksi jejaring di otak. Kontruksi tersebut dibutuhkan agar kelak bayi mampu memahami bagian tubuh mana yang bergerak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aspek fundamental dari sentuhan tersebut langsung berguna saat lahir untuk kemampuan seperti menyusu," kata Kimberley Whitehead, mahasiswi doktoral di UCL yang melakukan penelitian tersebut, dikutip dari Livescience.
Temuan ini memiliki implikasi bagi perawatan klinis bayo baru lahir. Termasuk bagi bayi prematur, dokter perlu memikirkan cara tepat untuk membungkusnya agar mekanisme tersebut tetap berlangsung.
Penelitian tersebut dipublikasikan di jurnal Scientific Reports.
Simak juga video 'Tips Tingkatkan Produksi ASI':












































