Beberapa petinggi sudah menjenguk Ani, sebut saja mantan panglima TNI Djoko Suyanto dan Wasekjen Partai Demokrat (PD) Andi Arief.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Infeksi nosokomial tetap berisiko bagi semua yang ada di rumah sakit. Bagi dokternya berisiko, bagi pasiennya berisiko, bagi perawat berisiko, termasuk bagi orang-orang yang berkunjung ke rumah sakit," ujar dokter spesialis penyakit dalam dari RSPI Puri Indah, dr Ronald Irwanto, SpPD-KPTI, FINASIM kepada detikHealth, Selasa (12/2/2019).
Menurut dr Ronald, hal ini dikarenakan intensitas kuman di rumah sakit lebih banyak daripada di rumah, dan siapa saja bisa membawa infeksi tersebut.. Infeksi tersebut bisa muncul setelah 48 jam dari waktu berkunjung.
"Misal dia berkunjung kebetulan pasiennya sakit infeksi paru-paru. Dia sendiri kemasukan, tiga hari empat hari dia sakit, nah itu juga udah termasuk infeksi yang dibawa dari rumah sakit, karena dia mendapatkan infeksi itu di rumah sakit," jelasnya.
Baca juga: Flu Berat Sampai Harus Masuk RS, Mungkinkah? |
(wdw/up)











































