Menteri Kesehatan Nila F Moeloek meski belum pernah melihat hasil penelitian tersebut tentu mengapresiasi inovasi mereka dalam pengobatan tradisional. Menkes berharap agar penelitian tersebut dikaji lebih lanjut untuk bisa melihat manfaatnya secaa menyeluruh.
"Saya belum lihat. Tapi itu tentu masih harus kita lihat dan kita teliti kembali," tutur Menkes saat dijumpai detikHealth, Selasa (13/8/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akar bajakah tunggal merupakan tumbuhan khas Kalimantan Tengah yang tumbuh secara liar di dalam hutan. Suku pedalaman Kalimantan Tengah yaitu Suku Dayak telah lama mengkonsumsinya untuk menyembuhkan penyakit.
Ditemui pada kesempatan berbeda, Koordinator Klinik Saintifikasi Jamu Hortus Medicus Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT), dr Danang Ardiyanto, mengatakan terdapat beberapa jenis akar bajakah tunggal yang masuk dalam famili Menispermaceae, dan jenis bajakah lainnya.
"Dari diskusi dengan pakar tanaman obat, masih rancu nama tanaman, karena ada beberapa jenis tanaman bajakah. Entah yang dipakai pada penelitian tersebut jenis bajakah yang mana. Mungkin sebagai hasil etnomedicine saja," kata dr Danang.
(kna/up)











































