Pengakuan Mereka yang Sengaja Kumpul Jelang PSBB, Yakin Tak Kena Corona

Pengakuan Mereka yang Sengaja Kumpul Jelang PSBB, Yakin Tak Kena Corona

Elsa Himawan - detikHealth
Sabtu, 12 Sep 2020 17:30 WIB
Pengakuan Mereka yang Sengaja Kumpul Jelang PSBB, Yakin Tak Kena Corona
Pengakuan orang-orang yang sengaja kumpul jelang PSBB. (Foto: Thinkstock)
Jakarta -

PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) rencananya akan diberlakukan kembali di DKI Jakarta pada Senin (14/08/2020). Hal ini membuat sebagian orang malah mengadakan acara kumpul-kumpul dengan gimik perpisahan.

Salah satunya adalah S (21), yang bersama delapan orang temannya berencana bertemu di salah satu tempat karaoke Jakarta. Ia menganggap bahwa Sabtu ini (12/08/2020), adalah waktu yang tepat untuk 'have fun' sebelum penerapan PSBB yang akan diadakan pada Senin nanti.

S menyampaikan bahwa ia tidak merasa takut dengan penularan virus Corona COVID-19. Baginya, asalkan mengikuti protokol kesehatan sudah cukup. Meski dalam ruang karaoke nanti ia akan menyanyi bersama dan melepas masker.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lho, protokol kesehatan kan ngga cuma make masker. Toh, orang makan-makan juga lepas masker. Kalo bagiku, asalkan ngga megang-megang muka, ngga bersin sembarangan, rajin cuci tangan aja uda naatin protokol kok," jelasnya pada detikcom.

S mengaku sudah melakukan rapid test sekitar 2 minggu yang lalu. Begitu juga dengan teman-temannya.

Sementara itu D yang merupakan salah satu dari delapan teman S alasannya ingin kumpul-kumpul jelang PSBB adalah untuk melampiaskan rasa bosan.

ADVERTISEMENT

"Saya sih kumpul-kumpul aja dan yakin gak kenapa-napa. Toh, emang hampir setiap hari kan sama mereka. Kalau mereka kena, saya juga bakal kena," ucap D yang merasa dirinya sejauh ini merasa aman karena tak menunjukkan gejala.

"Selama indra penciuman masih berfungsi dengan baik, dan ga nunjukin gejala COVID-19, saya yakin ga kena Corona," pungkasnya.




(fds/fds)
'Closing-an' Jelang PSBB
9 Konten
Akhir pekan terakhir jelang rencana penerapan PSBB total di DKI Jakarta diwarnai fenomena kumpul-kumpul 'perpisahan'. Risiko penularan menjadi kekhawatiran tersendiri.

Berita Terkait