Teman Dekat atau Keluarga Positif COVID-19? Ini yang Wajib Dilakukan

Teman Dekat atau Keluarga Positif COVID-19? Ini yang Wajib Dilakukan

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Rabu, 30 Sep 2020 13:26 WIB
Teman Dekat atau Keluarga Positif COVID-19? Ini yang Wajib Dilakukan
Apa yang harus dilakukan saat teman dekat atau keluarga dinyatakan positif COVID-19? (Foto: Agung Pambudhy)
Jakarta -

Penularan COVID-19 pada umumnya terjadi dari lingkungan terdekat baik dari teman maupun keluarga. Apa sih yang harus dilakukan saat orang terdekat dinyatakan positif COVID-19?

dr Dewi Nur Aisyah Tim Pakar Satgas Penanganan COVID-19 menjelaskan seseorang yang melakukan kontak erat dengan pasien positif COVID-19 harus segera contact tracing. Contact tracing dilakukan para tenaga kesehatan saat menemukan satu laporan kasus positif COVID-19.

"Apa sih sebenarnya penelusuran kontak itu? Jadi yang dilakukan oleh para tenaga surveilans di lapangan, ketika mereka menemukan ada satu laporan kasus positif misalnya, maka dia akan mendatangi pasien tersebut," ungkap dr Dewi saat melakukan siaran pers BNPB melalui kanal YouTube Rabu (30/9/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

- Ditanyakan bagaimana kondisinya
- Dipastikan apakah ada gejala COVID-19 atau tidak
- Dilakukan pemeriksaan swab test untuk mengetahui apakah terpapar atau tidak
- Wajib karantina atau isolasi mandiri sampai hasil tes COVID-19 keluar.

"Ketika ada seseorang yang kontak erat dengan pasien positif COVID-19 ini wajib karantina mandiri atau isolasi mandiri sampai dengan hasil keluar," tegas dr Dewi.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, bila pasien yang melakukan kontak erat dinyatakan positif COVID-19, penelusuran kontak akan dimulai melalui riwayat perjalanan kembali. Dilanjut dengan memastikan kondisi pasien apakah memiliki penyakit penyerta atau tidak.

"Apa ada kondisi penyerta nggak? pernah pergi kemana aja, berapa lama dengan siapa, kemudian pernah kontak erat dengan siapa saja, list serumah dengan siapa, kemudian juga sempat pergi ke kantor nih ketemu dengan seruangan ada A, B, C, dan E," ungkapnya.

"Jadi kontak kontak erat ini diidentifikasi. Siapa sajakah orang-orang yang memang punya kontak erat dengan pasien positif," pungkasnya.




(naf/up)
COVID-19 di Lingkaran Dekat
11 Konten
Beberapa waktu yang lalu, virus Corona COVID-19 mungkin masih terasa jauh. Diyakini hanya orang tertentu yang berisiko. Kini, COVID-19 terasa makin nyata ketika satu persatu orang terdekat dinyatakan positif tertular. Masih menganggapnya konspirasi?

Berita Terkait