Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian RI, dr Maxi Rein Rondonuwu, menyebut orang-orang yang menerima vaksin COVID-19 Sinovac pada vaksinasi dosis 1-2 bisa menerima Pfizer maupun AstraZeneca di lokasi vaksinasi booster.
"Dosis 1-2 Sinovac dibooster dengan half dose Pfizer maupun AstraZeneca. Jadi di sini juga bisa juga dengan Pfizer, juga bisa dengan AstraZeneca," ujarnya saat ditemui detikcom di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Rabu (11/1/2022).
Ia menambahkan, kombinasi tersebut baru diperuntukkan Januari 2022, di mana vaksinasi booster baru dimulai. Ada kemungkinan, nantinya orang yang menggunakan AstraZeneca pada dosis 1-2 juga bisa menggunakan AstraZeneca atau Moderna pada dosis lanjutan booster vaksin COVID-19.
"Itu untuk Januari ini ya. Nanti kita lihat yang sudah dapat AstraZeneca (booster-nya) bisa dengan AstraZeneca juga, bisa dengan Moderna," sambung Maxi.
Simak Video "Video: Sembuh dari Covid Bukan Berarti Aman"
(vyp/up)