Namun, kenaikan kasus tertinggi saat ini terjadi di Jepang. Hal ini disebabkan varian BA.5 yang mendominasi kasus positif di negara tersebut.
"Jika dilihat secara global, Jepang mengalami kenaikan dengan total kasus mingguan per 21 Agustus sebesar lebih dari 1,5 juta penambahan kasus dalam satu minggu," kata Wiku dalam konferensi pers, Jumat (26/8/2022).
"Kemudian Amerika Serikat (AS) juga melonjak kasusnya menjadi hampir 600 ribu kasus per minggu dan India sebesar 80 ribu kasus per minggu," sambungnya.
Kenaikan kasus di tiga negara ini disebabkan berbagai faktor, misalnya protokol kesehatan yang sudah dilonggarkan hingga munculnya varian baru. Seperti kemunculan varian BA.4.6 di AS dan varian BA.2.75 di India.
Baca juga: Moderna Gugat Pfizer Soal Vaksin COVID-19! |
NEXT: Bagaimana situasi di Indonesia?
Simak Video "Video: Sembuh dari Covid Bukan Berarti Aman"
(sao/up)