.webp)
Banyak faktor mengapa wanita perlu melakukan pembersihan rahim secara alami, seperti mempersiapkan pembuahan atau Promil (program hamil), pasca haid, atau membersihkan rahim setelah keguguran. Agar hasilnya maksimal, cobalah cara alami dengan menyantap makanan untuk membersihkan rahim secara rutin.
Selain cara tersebut, ada pembedahan medis yang dikenal dengan Scooping. Dalam prosedur ini, serviks dilebarkan dengan menggunakan zat medis. Lalu, sebuah tabung dimasukkan ke dalam rahim untuk membersihkannya dari "zat kotor". Namun, efeknya bisa terjadi pendarahan, bahkan kelahiran prematur. Oleh karena itu, metode alami dianjurkan karena lebih menjamin tidak ada komplikasi.
Makanan pembersih rahim mengandung banyak antioksidan dan konsentrasi mineral besi. Zat tersebut bekerja sama dengan hati untuk mendetoksifikasi dan membersihkan berbagai jaringan dan organ tubuh. Berikut adalah beberapa contoh bahan makanan yang dapat membantu membersihkan rahim.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Makanan untuk Membersihkan Rahim
1. Ikan
Ikan yang hidup di perairan dingin, seperti makarel, salmon, tenggiri, dan kembung kaya akan asam lemak esensial omega 3. Mereka membantu mengurangi produksi prostaglandin dalam tubuh wanita. Prostaglandin adalah senyawa mirip hormon yang dapat menyebabkan kontraksi rahim yang parah.
2. Jahe
Jahe mengandung zat antioksidan yang tinggi. Mereka memperlancar aliran darah dalam tubuh dan memastikan darah tersebut tercukupi ke rahim. Salah satu rempah terbanyak di Indonesia ini bekerja dalam darah untuk membersihkan tubuh dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
3. Telur
Sumber omega 3 lain untuk membersihkan rahim adalah telur. Telur mengandung banyak protein yang sempurna dan kolin untuk memberikan rahim yang sehat. Kolin berguna menurunkan risiko Neural Tube Defects (NTD)-penyakit kelainan saraf- dan memastikan keseimbangan hormon dalam tubuh. Selain itu, telur sangat baik dikonsumsi ibu hamil karena memiliki banyak asam amino untuk perkembangan janin.
4. Lemon
Seperti diketahui, lemon punya vitamin C yang melimpah untuk meningkatkan imun tubuh manusia. Ketika vitamin ini tercukupi, rahim akan lebih siap untuk menangkal bakteri sehingga mencegah infeksi. Dikutip dari Stylecraze, konsumsi lemon hangat secara rutin untuk menjaga kesehatan rahim.
5. Kacang-kacangan dan Biji-bijian
Pada jurnal studi 2014, mengonsumsi kacang-kacangan dapat mencegah kelahiran prematur dan berat badan rendah pada bayi. Almond, biji rami, dan mete adalah satu dari sekian banyak jenis kacang yang mengandung beragam senyawa, seperti omega 3, fosfor, dan asam lemak baik.
Kandungan ini sangat dibutuhkan manusia untuk memproduksi hormon yang optimal. Selain itu, asam lemak omega 3 membantu menghilangkan fibroid dan mengurangi risiko kanker rahim.
6. Marigold (Bunga Gemitir)
Walaupun terdengar asing, tumbuhan marigold sebenarnya tumbuh subur di Indonesia. Bunganya sering dijadikan tanaman hias di halaman rumah. Namun, kini ia diproduksi dalam bentuk teh ataupun bubuk campuran makanan.
Dikutip dari Blend of Bites, kandungan rempah ini sangat baik untuk kulit dan rahim. Marigold punya sifat unik yang tidak mengiritasi lapisan rahim pada wanita, membantu membersihkan rahim, mengatur pendarahan saat menstruasi, dan meredakan kram. Namun, ibu hamil tidak disarankan meminumnya karena beberapa kemungkinan efek yang tidak diketahui terjadi pada bayi.
Proses pembersihan ini didukung pula oleh kondisi mental wanita. Oleh karenanya, penting bagi wanita untuk terhindar dari stres dan depresi, terutama saat hamil. Jika terjadi pendarahan atau masalah yang tidak wajar segera datang ke layanan medis terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
