Badan Pengawas Obat dan Makanan menargetkan izin penggunaan darurat (EUA) vaksin COVID-19 dalam negeri Inavac sebagai booster bisa terbit pekan ini. Nantinya, vaksin ini akan ditargetkan untuk kelompok usia 18 tahun ke atas.
Kepala BPOM Penny K Lukito mengungkapkan sebelumnya telah memberikan EUA pada vaksin Inavac sebagai vaksin primer dewasa pada 1 November 2022.
"Inavac untuk boosternya perkiraannya sekitar adalah sekitar tanggal 12-an (November), akhir minggu ini, sudah bisa diberikan EUA booster untuk Inavac," ungkap Penny dalam rapat kerja kerja bersama Komisi IX DPR RI Selasa (8/11/2022).
Selain itu, Penny mengatakan kini tengah menunggu pemenuhan tambahan data protokol uji klinik vaksin primer untuk anak usia 12 hingga 17 tahun di Indonesia. Jika nantinya uji klinik ini menunjukkan hasil yang baik, BPOM akan segera memproses EUA vaksin Inavac untuk kelompok usia remaja.
Sebelumnya, BPOM juga sudah lebih dulu mengeluarkan EUA untuk vaksin COVID-19 dalam negeri Indovac. Vaksin ini ditujukan sebagai vaksin primer dan dosis tambahan atau booster.
Bahkan BPOM dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah berdiskusi agar Indovac bisa mendapatkan emergency use listing atau EUL.
"Bio Farma juga sudah menyampaikan keinginannya untuk mendapatkan emergency use listing (EUL) Indovac pada WHO. Dan WHO sudah berdiskusi dengan BPOM untuk EUL WHO untuk vaksin Indovac," pungkasnya.
Simak Video "Video BPOM Kerjasama dengan USP Tingkatkan Standar Pengawasan Obat"
(sao/naf)