Diketahui, Pamelia mengalami kelainan yaitu gigantomastia yang disebut hipertrofi payudara atau makromastia. Kondisi ini jinak (non-kanker), tetapi dapat menyebabkan nyeri payudara, punggung, leher, dan bahu yang terasa sakit.
Kondisi ini membuat payudara Pamelia terus tumbuh. Sebelumnya, Pamelia sempat mengkonsumsi antipsikotik untuk mengatasi kondisi mentalnya.
Sempat Konsumsi Antipsikotik
Dikutip dari The Sun, Pamelia mengungkapkan dirinya sempat berjuang dengan kesehatan mentalnya pada tahun 2018. Ia langsung mencari bantuan dari ahlinya dan diberikan resep obat antipsikotik quetiapine.
Setelah diberikan obat tersebut, Pamelia merasa gejala depresinya mulai mereda. Namun, tak lama kemudian ia menyadari bahwa berat badannya bertambah.
Hampir empat tahun kemudian, berat badan Pamelia bertambah 83,7 pon atau sekitar 37 kilogram. Ia merasa bingung, karena tidak ada perubahan baik dari pola makan atau olahraga yang biasanya dia lakukan.
"Saya tidak pernah diberi tahu bahwa ini bisa terjadi, hanya saja mulut saya kering dan mengantuk," kata Pamelia yang dikutip dari The Sun, Jumat (20/1/2023).
"Tapi setelah berat badan saya bertambah, saya mencarinya di Google dan melihat banyak orang mengalami pengalaman serupa," sambungnya.
NEXT: Sempat khawatir
Simak Video "Video: Viral Cuci Muka Pakai Air Garam, Aman Buat Kulit?"
(sao/vyp)