Viral Mahasiswi UPH Dianiaya Pacar, Bisa Begini Efek Kekerasan Dalam Pacaran

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Sabtu, 18 Feb 2023 09:00 WIB
Viral mahasiswi UPH jadi korban aniaya pacar. (Foto: iStock)
Jakarta -

Viral curhatan seorang mahasiswi berinisial AS menjadi korban kekerasan dari mantan pacarnya. Kejadian tersebut ia alami saat keduanya masih menjadi sepasang kekasih.

Di akun media sosialnya, AS bercerita telah berulang kali mendapat kekerasan verbal dan fisik. AS telah mengizinkan cerita yang dibagikannya dikutip detikcom.

"Penganiayaan yang aku alamin sebenernya sudah berlangsung lama, dari yang pertama kali itu di tanggal 7 Juni 2022 hingga yang terakhir yang aku terima itu Sabtu lalu, yaitu verbal abuse," kata AS, Jumat (17/2/2023).

AS mengatakan sudah lima kali mengalami kekerasan dari mantan pacarnya. Kasus tersebut sudah dilaporkan ke kepolisian dan Komnas Perempuan.

Dampak kekerasan dalam pacaran

Kekerasan dalam pacaran atau Dating Violence merupakan segala bentuk kekerasan yang terjadi dalam hubungan pacaran. Bentuknya bisa berupa kekerasan secara fisik, verbal, ekonomi, maupun seksual.

Dari Catatan Tahunan Komnas Perempuan (Catahu) 2022, ada 463 pengaduan Kekerasan Dalam Pacaran (KDP) yang dilaporkan dengan kekerasan berbasis gender di ranah personal terbanyak adalah Kekerasan oleh Mantan Pacar (KMP) dengan 813 pengaduan.

Tingginya angka kekerasan ini menjadi perhatian masyarakat luas, apalagi angka kekerasan dalam hubungan pacaran bagi perempuan yang belum menikah cukup mengkhawatirkan.

Dikutip dari laman KemenPPPA, berbagai dampak yang ditimbulkan dari kekerasan dalam pacaran tentunya gangguan fisik dan psikis perempuan yang menjadi korban.

Perempuan korban kekerasan fisik atau seksual dalam berpacaran beresiko mengalami keluhan kesehatan 1,5 kali lebih banyak. Dampak fisik bisa berupa memar, patah tulang, dan yang paling berbahaya dapat menyebabkan kecacatan permanen.

Sementara dampak psikologis berupa sakit hati, jatuhnya harga diri, malu dan merasa hina, menyalahkan diri sendiri, ketakutan akan bayang-bayang kekerasan, bingung, cemas, tidak mempercayai diri sendiri dan orang lain, merasa bersalah, memiliki tingkat depresi yang lebih tinggi hingga munculnya keinginan untuk bunuh diri.

Next: Mengenali Kekerasan Dalam Pacaran




(kna/kna)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork