Klarifikasi Dirut RSUD Ciereng, Bantah Tolak Pasien Bumil Berujung Meninggal

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Selasa, 07 Mar 2023 15:00 WIB
Dirut RSUD Subang dr Ahmad Nasuhi. (Foto: Dwiky Maulana Velayati/detikJabar)
Jakarta -

Ibu hamil di Kabupaten Subang, Jawa Barat, meninggal dunia usai diduga ditolak oleh RSUD Ciereng Subang. Pasien menghembuskan napas terakhirnya usai ditolak RSUD Ciereng dalam kondisi hendak melahirkan, pada Kamis (16/2/2023) malam.

Terkait hal tersebut, Direktur Utama RSUD Ciereng Subang dr Ahmad Nasuhi bukan suara. Ia mengatakan pasien Kurnaesih (39) datang dengan kondisi ICU RSUD Subang penuh dan tidak ada tempat menerima pasien dengan kondisi darurat.

Ahmad mengatakan pasien dibawa ke ruang pelayanan obstetri neonatal emergency komprehensif (PONEK). Namun bidan di ruang PONEK disebut kaget karena pasien tersebut sudah diberitahu untuk dibawa ke rumah sakit lain lantaran ruang ICU penuh.

"Akhirnya dibawa ke ponek, di ponek kaget ini pasien yang mana, kan tadi dikasih tahu bahwa ICU penuh, jadi dalam kondisi seperti ini bukan kita menolak, karena kalau dioperasi mau ditaruh di mana," katanya kepada wartawan dikutip dari detikJabar, Selasa (7/3/2023).

Pihak RSUD Ciereng Subang pun meminta permohonan maaf kepada keluarga korban atas meninggalnya ibu hamil tersebut.

Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif (PONEK) merupakan layanan yang disediakan untuk menangani pasien ibu hamil yang akan melangsungkan persalinan dengan status gawat darurat.

IGD PONEK memiliki tujuan utama yaitu mampu menyelamatkan dan menurunkan angka kematian Ibu melahirkan dan anak yang baru lahir.

Baca selengkapnya DI SINI



Simak Video "Video: Kemenkes soal Penyebab Meninggalnya Ibu Hamil Usai Ditolak 4 RS di Papua"

(kna/naf)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork