Pernah merasa jantung berdebar kencang? Kondisi ini disebut sebagai palpitasi jantung. Kondisi ini biasanya tidak berbahaya dan bisa disebabkan oleh stres, kafein, atau aktivitas fisik, namun bisa menjadi tandai serius jika disertai gejala seperti pusing, nyeri dada, atau sesak napas.
Dikutip dari laman Cleveland Clinic, beberapa penyebab dari jantung yang berdebar di antaranya:
- Emosi, seperti kecemasan, stres, ketakan, dan panik
- Kafein
- Olahraga
- Tiroid yang terlalu aktif
- Kadar gula, kalium, dan oksigen rendah
- Karbon dioksida rendah dalam darah
- Demam
- Anemia
- Dehidrasi
- Kehilangan darah
- Obat-obatan tertentu
- Alkohol
- Nikotin
- Olahraga
Agar tidak panik saat mengalami jantung berdebar karena faktor yang tidak berbahaya, berikut 5 cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.
1. Coba Teknik Relaksasi
Stres merupakan faktor risiko masalah jantung dan bisa memicu atau memperburuk palpitasi jantung. DIkutip dari laman Healthline, untuk mengelola stres, relaksasi bisa membantu. Caranya bisa dilakukan dengan:
- Meditasi
- Yoga
- Tai Chi
- Pernapasan dalam
- Terapi
Coba duduk bersila dan tarik napas perlahan melalui hidung dan keluarkan dari mulut. Ulangi hingga merasa tenang.
2. Mendengarkan Musik
Jika merasa gelisah dan jantung berdebar saat di luar maupun di rumah, kamu bisa mengatasinya dengan cara mendengarkan musik yang menenangkan. Musik yang menenangkan dapat membantu kita untuk lebih rileks. Contoh musik yang dapat menenangkan yakni:
- Musik santai yang bergenre jazz atau pop
- Musik instrumental, musik yang biasanya hanya berisi alunan nada entah dari piano, biola ataupun gitar
- Musik alam, biasanya berisi suara-suara yang ada di alam.
Simak Video "Video: Pentingnya Pemeriksaan Jantung Secara Rutin Bagi Annisa Pohan"
(elk/kna)