Henti Jantung Jadi 'Silent Killer', Kunci Selamat Ada di Hal Ini

Sarah Oktaviani Alam - detikHealth
Rabu, 19 Nov 2025 18:02 WIB
Foto ilustrasi: Getty Images/sompong_tom
Jakarta -

Henti jantung masih menjadi 'silent killer' yang kerap tidak disadari, dan setiap detik penanganan yang cepat adalah peluang krusial untuk menyelamatkan pasien.

Spesialis penyakit dalam dengan subspesialisasi kardiovaskular Brawijaya Hospital, dr Simon Salim, SpPD-KKV, mengungkapkan fakta yang paling mengkhawatirkan: henti jantung mendadak yang mematikan kebanyakan tidak menunjukkan tanda awal, berbeda dengan serangan jantung

"Sayangnya kebanyakan henti jantung nggak ada tanda awal, beda dengan serangan jantung. Jadi, yang penting adalah kesiapannya," terangnya pada detikcom, saat ditemui di sela simposium BraveHeart Cardiac Forum Jakarta 2025 di Jakarta Selatan, Selasa (18/11/2025).

Dr Simon menjelaskan bahwa pada serangan jantung, gejala seperti nyeri dada dapat muncul ketika kondisi tersebut terjadi. Terutama pada kondisi serangan jantung yang kronis, nyeri dada dapat muncul dan membuat aktivitas atau olahraga pasien menjadi terbatas.

Namun, henti jantung mendadak sering kali terjadi tanpa sinyal peringatan, membuat kesiapan masyarakat menjadi kunci satu-satunya untuk bertahan hidup.




(sao/kna)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork