"Kalau orang yang berolahraga akan kekurangan oksigen, jadi paru dan jantungnya akan bekerja lebih giat dan pembuluh darah akan melebar. Organ-organ yang melakukan adaptasi ini akan memiliki fungsi yang lebih tinggi dari pada orang yang tidak berolahraga", ujar dr June, ditemui di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Sabtu (12/5/2018).
Beberapa penyakit yang akan timbul akibat kurangnya berolahraga seperti gangguan pada paru, jantung, sistem saraf dan tentunya beberapa penyakit akan menyebar dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berbeda dengan sakit maag. Orang yang sakit maag akan terasa nyeri pada perutnya. Tetapi tidak bagi penderita diabetes yang terjadi di dalam darah, dia tidak sadar bahwa sebenarnya tubuhnya sedang sakit," lanjut dokter yang mendalami fisiologi tersebut.
Olahraga tidak selalu harus rumit, yang penting gerak saja dulu. Foto: ilustrasi/thinkstock |
Tak hanya untuk mencegah penyakit, perbanyak bergerak juga bisa menyembuhkan beberapa penyakit seperti bipolar hingga kanker.
Bergerak itu tidak selalu berolahraga. Hal kecil seperti memarkir kendaraan jauh dari pintu masuk, bermain dengan anak atau hewan peliharaan, berkebun, atau melakukan aktivitas pekerjaan rumah tangga juga termasuk bergerak.












































Olahraga tidak selalu harus rumit, yang penting gerak saja dulu. Foto: ilustrasi/thinkstock