Deretan Cedera yang Pernah Dialami Marc Marquez, Patah Tulang hingga Diplopia

Deretan Cedera yang Pernah Dialami Marc Marquez, Patah Tulang hingga Diplopia

Celine Kurnia - detikHealth
Senin, 27 Mar 2023 19:05 WIB
Deretan Cedera yang Pernah Dialami Marc Marquez, Patah Tulang hingga Diplopia
Sederet cedera yang pernah dialami oleh pebalap MotoGP Marc Marquez. (Foto: Getty Images/Robert Cianflone)
Jakarta -

Marc Márquez didiagnosis mengalami patah tulang usai bertanding di pembuka musim Grand Prix Portugal, Minggu (26/3/2023). Dikutip dari France24, kecelakaan terjadi setelah Márquez menyalip dari posisi ketiga ke pertama dalam putaran ketiga. Lewat akun Instagram resmi @marcmarquez93, pihaknya mengabarkan Marc Marquez harus mundur dari ronde kedua MotoGP World Championship 2023 setelah menjalani operasi penanganan patah tulang.

"Sepulangnya ke Spanyol untuk pemeriksaan lebih lanjut, Marc Marquez didiagnosis dengan fraktur intraartikular terlantar di pangkal metakarpal pertama ibu jari tangan kanan," tertera dalam unggahan Instagram Story akun tersebut, Senin (27/3). Mereka lebih lanjut menyebut pembalap bernomor 93 tersebut bakal menjalani operasi di Ruber Internacional Hospital di Madrid.

"Marc Marquez dan Tim Repsol Honda telah memilih Juara Dunia delapan kali untuk melewatkan putaran Kejuaraan Dunia berikutnya untuk sepenuhnya fokus pada pemulihan dan tiba di putaran mendatang dalam kondisi terbaik," sambungnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Daftar Cedera Berat Marc Márquez

Sepanjang kariernya, pembalap motor kelas dunia itu berkali-kali mengalami cedera ringan hingga berat. Berikut adalah cedera berat yang pernah dialami Márquez, dikutip dari Crash.

1. Assen (2013)

Salah satu kecelakaan terbesarnya terjadi saat ia melaju dengan kecepatan tinggi di sirkuit Assen selama latihan bebas ketiga. Insiden Assen terjadi tidak lama setelah Márquez terpaksa melompat dari motornya setelah kehilangan kendali. Ia pun keluar dari sirkuit dan masuk ke rumput. Pascakejadian, Márquez mengalami patah tulang pada jari kelingking tangan kanan dan jempol kaki kanannya.

ADVERTISEMENT

2. Buriram (2019)

Márquez terlempar dari motornya di akhir sesi latihan bebas. Ia terseret ke aspal sedangkan motornya terjungkal beberapa kali. Benturan keras ke tanah menyebabkan Márquez kesulitan bangun. Ia pun mengalami cedera di leher, punggung, dan panggulnya. Benturannya sangat keras sehingga Márquez tidak bisa bernapas setelahnya.

3. Jerez (2020)

Márquez mengalami kecelakaan setelah menjadi posisi pertama di lapangan kedua sirkuit Jerez. Ia gagal mempertahankan keseimbangan sehingga keluar lintasan. Di lapangan ke-21, Marquez terlempar dari motor, melayang di udara, dan berguling di gravel. Motor yang dikendarainya pun menabrak lengannya. Setelah diperiksa, ia mengalami patah tulang di lengan kanan yang merupakan cedera tulang humerus.

4. Silverstone (2021)

MotoGP 2021 adalah momen kembalinya Márquez setelah absen satu musim di MotoGP 2020 akibat cedera tulang humerus. Di musim ini, ia mengalami kecelakaan saat latihan bebas pertama. Márquez hilang kendali sehingga jatuh dari motor yang melaju dengan kecepatan 274 km/jam. Márquez dan motornya meluncur ke rumput. Ia mengaku setelah berdiri kembali, pasir masuk ke mata dan memengaruhi penglihatannya.

Di tahun tersebut, ia juga didiagnosis mengidap diplopia (penglihatan ganda) setelah mengalami gegar otak ringan yang dipicu oleh kecelakaan saat latihan dengan motor trail.

5. Mandalika (2022)

Saat sesi pemanasan, Márquez mengalami kecelakaan terbesar sejak pulih dari cedera.Akibatnya, ia tidak bisa mengikuti pertandingan. Ia terlempar sebelum mendarat ke kepala. Márquez sempat tidak sadarkan diri ketika menyentuh tanah sebelum berhasil bangun sekitar 1 menit. Tim medis yang memeriksa Márquez menyatakan ia mengalami gegar otak. Sekembalinya Márquez dari perhelatan MotoGP Mandalika, untuk kedua kalinya ia mengalami diplopia.

Halaman 2 dari 2
(vyp/vyp)

Berita Terkait